News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Materi Sekolah

Keanekaragaman Hayati Tingkat Ekosistem: Pengertian, Penyebab, dan Contohnya

Penulis: Pondra Puger Tetuko
Editor: Arif Fajar Nasucha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ekosistem Padang Rumput - Berikut ini pengertian, penyebab, dan contoh-contohnya dari keanekaragaman hayati tingkat ekosistem.

TRIBUNNEWS.COM - Simak mengenai keanekaragaman hayati tingkat ekosistem.

Keanekaragaman hayati merupakan suatu keberagaman makhluk hidup yang didasarkan pada ciri-ciri yang dapat diketahuinya melalui suatu observasi/pengamatan.

Sedangkan, ekosistem adalah suatu sistem ekologi yang terbentuk oleh hubungan timbal balik tak terpisahkan antara makhluk hidup dengan lingkungannya.

Jadi, keanekaragaman hayati tingkat ekosistem ini dapat diartikan sebagai keberagaman habitat, komunitas biotik, dan proses ekologi di biosfer (daratan) atau lautan.

Dalam ekosistem tersebut, seluruh makhluk hidup akan melakukan hubungan timbal balik, baik antarmakhluk hidup maupun makhluk hidup dengan lingkungnnya atau komponen abiotiknya.

Baca juga: Keanekaragaman Hayati Tingkat Jenis atau Spesies: Pengertian, Penyebab, dan Contohnya

Dikutip dari Buku IPA Kelas 10 SMA, inilah contoh-contoh keanekaragaman hayati tingkat ekosistem.

Contoh Keanekaragaman Hayati Tingkat Ekosistem

- Ekosistem padang rumput yang terdapat di wilayah kering di ketinggian sekitar 4000 MDPL dan didominasi oleh rumput-rumputan.

Pada ekosistem ini, hidup mamalia besar, karnivora, dan herbivora.

- Ekosistem gurun yang memiliki perbedaan suhu mencolok antara siang dan malam, angin kencang, iklim panas, dan hujan yang sangat sedikit serta didominasi oleh kelompok tumbuhan xerofit seperti kaktus.

Hewan yang dapat dijumpai di dalamnya adalah reptil dan mamalia kecil.

- Ekosistem lumut yang terletak di wilayah sekitar puncak gunung atau di daerah dingin sekitar kutub dan didominasi oleh tumbuhan lumut.

Hewan yang dapat dijumpai di dalamnya ialah hewan-hewan berbulu tebal seperti beruang kutub.

- Ekosistem hutan hujan tropis yang ditumbuhi beragam pohon, liana, dan epifit, hewan yang hidup di dalamnya misalnya kera.

- Ekosistem pantai yang didominasi oleh formasi pes-caprae dan barringtonia berbentuk perdu atau pohon, dalamnya terdapat serangga, burung pantai, dan lain-lain.

Sebagai informasi, keanekaragaman hayati tingkat ekosistem ini disebabkan perbedaan letak geografis yang menyebabkan perbedaan iklim dan berpengaruh pada perbedaan suhu, curah hujan, intensitas cahaya matahari, dan lamanya penyinaran matahari.

(Tribunnews.com/Pondra Puger)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini