TRIBUNNEWS.COM - Inilah kunci jawaban Buku Tematik tema 2 kelas 6 SD halaman 40, 41, 42 subtema 1 pembelajaran 6.
Sejumlah tugas terdapat pada buku Tema 2 Subtema 1 Pembelajaran 6 Kelas 6 SD halaman 40, 41, 42 Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi 2018.
Pada halaman 41, siswa kelas 6 SD diminta mengisi peta pikiran berdasarkan bacaan Pengibar Sang Saka Merah Putih.
Dalam Buku Tematik kelas 6 SD Tema 2 yang berjudul Persatuan dalam Perbedaan, ada beberapa pembelajaran yang bisa dikerjakan.
Baca juga: Kunci Jawaban Tema 2 Kelas 6 Halaman 32, 33, 34, 35, 36 Buku Tematik Pembelajaran 5
Inilah soal dan kunci jawaban buku tematik tema 2 kelas 6 halaman 40, 41, 42 subtema 1 pembelajaran 6:
Kunci Jawaban Tema 2 Kelas 6 Halaman 40
Bagaimana perasaanmu saat bermain bersama teman?
Adakah perbedaan yang kamu temukan?
Bagaimana kamu menyikapinya?
Jawaban:
Saya merasa senang ketika bermain bersama teman. Meski kami berbeda suku dan agama, tapi kami saling menghargai dan bertoleransi.
Misalnya kami akan bermain layang-layang di sore hari setelah teman melaksanakan shalat Ashar.
Kemudian pulang sebelum azan Maghrib.
Termasuk pada hari Minggu, teman-teman mengajak saya bermain setelah saya pulang dari gereja.
Kunci Jawaban Tema 2 Kelas 6 Halaman 41
Pengibar Sang Saka Merah Putih
Peristiwa Proklamasi Kemerdekaan melibatkan banyak pihak. Salah satunya adalah mereka yang mengibarkan Sang Saka Merah Putih. Berkibarnya bendera Merah Putih menegaskan berdirinya negara Indonesia yang merdeka dan berdaulat.
Abdul Latif Hendraningrat adalah salah satu pengibar bendera pada 17 Agustus 1945 di Pegangsaan Timur, Jakarta. Ia adalah lulusan Sekolah Tinggi Hukum. Saat menjadi mahasiswa, ia mengajar Bahasa Inggris di beberapa sekolah menengah swasta, seperti yang dikelola oleh Muhammadiyah dan perguruan rakyat. Ia juga ditugaskan ke New York untuk memimpin rombongan tari.
Abdul Latif Hendraningrat pernah menjadi pasukan Pembela Tanah Air (PETA) dan ikut dalam berbagai pertempuran. Ia pernah menjabat komandan komando kota ketika Belanda menyerbu Yogyakarta (1948). Kemudian ia ditunjuk sebagai atase militer RI untuk Filipina (1952), lalu dipindahkan ke Washington hingga tahun 1956.
Berdasarkan bacaan di atas, tulislah informasi penting pada peta pikiran berikut!
Jawaban:
Pengibar Sang Saka Merah Putih
- Apa: Apa peristiwa yang terjadi setelah teks Proklamasi dibacakan?
Pengibaran bendera Merah Putih oleh Abdul Latif Hendraningrat.
- Mengapa: Mengapa bendera Merah Putih perlu dikibarkan?
Berkibarnya bendera Merah Putih menegaskan berdirinya negara Indonesia yang merdeka dan berdaulat.
- Siapa: Siapa salah satu tokoh yang mengibarkan bendera Merah Putih?
Abdul Latif Hendraningrat
- Bagaimana: Bagaimana sosok Abdul Latif Hendraningrat?
Abdul Latif Hendraningrat adalah lulusan Sekolah Tinggi Hukum. Ia pernah mengajar bahasa Inggris dan ditugaskan ke New York untuk memimpin rombongan tari.
Abdul Latif Hendraningrat juga pernah menjadi pasukan Pembela Tanah Air (PETA) dan ikut dalam berbagai pertempuran.
Selepas Indonesia merdeka, Abdul Latif Hendraningrat ditunjuk sebagai atase militer RI untuk Filipina (1952), lalu dipindahkan ke Washington hingga tahun 1956
- Kapan: Kapan menjabat Abdul Latif Hendraningrat menjabat sebagai komandan komando kota ketika Belanda menyerbu Yogyakarta?
Tahun 1948.
- Di mana: Di mana bendera Merah Putih dikibarkan?
Pegangsaan Timur, Jakarta.
Diskusikanlah peta pikiranmu dengan teman di kelompokmu!
Kunci Jawaban Tema 2 Kelas 6 Halaman 42
Kembangkan informasi pada peta pikiran menggunakan kalimatmu sendiri!
Jawaban: Peristiwa yang terjadi setelah teks Proklamasi dibacakan adalah pengibaran bendera Merah Putih.
Berkibarnya bendera Merah Putih menegaskan berdirinya negara Indonesia yang merdeka dan berdaulat.
Bendera Merah Putih dikibarkan di waktu dan lokasi yang sama dengan pembacaan teks Proklamasi yaitu 17 Agustus 1945 di Pegangsaan Timur, Jakarta.
Salah satu tokoh yang mengibarkan bendera Merah Putih adalah Abdul Latif Hendraningrat.
Abdul Latif Hendraningrat adalah lulusan Sekolah Tinggi Hukum. Ia pernah mengajar bahasa Inggris dan ditugaskan ke New York untuk memimpin rombongan tari.
Abdul Latif Hendraningrat juga pernah menjadi pasukan Pembela Tanah Air (PETA) dan ikut dalam berbagai pertempuran.
Selepas Indonesia merdeka, Abdul Latif Hendraningrat ditunjuk sebagai atase militer RI untuk Filipina (1952), lalu dipindahkan ke Washington hingga tahun 1956.
Serahkanlah hasil pekerjaanmu kepada gurumu!
Mengibarkan bendera Merah Putih merupakan salah satu wujud dari menjaga persatuan.
Untuk melakukannya dibutuhkan kerukunan dari anggota petugasnya.
Kunci Jawaban Tema 2 Kelas 6 Halaman 42
Kamu sudah belajar tentang pentingnya hidup rukun dalam persatuan.
Tulislah tiga contoh wujud persatuan dan buatlah rencana untuk mewujudkannya dalam kegiatan di kelasmu! Tulis juga manfaatnya!
Jawaban:
- Saling membantu saat ada yang mengalami kesulitan saat belajar.
Manfaatnya adalah ikatan persahabatan menjadi lebih erat.
- Saat bermain tidak memilih-milih teman.
Manfaatnya adalah persatuan dan kesatuan menjadi lebih kuat.
- Ikut berpartisipasi melakukan piket kelas membersihkan kelas agar tetap bersih dan rapi.
Dengan adanya jadwal piket kelas dan pembagian tugas saat piket kelas yang sama rata.
Manfaatnya dapat menjaga tali persatuan dan kelas menjadi bersih, rapih, dan nyaman untuk belajar.
- Menjaga silaturahmi dan berkomunikasi yang baik dan menjaga kerukunan di kelas.
Hormat pada guru dan tidak berkata kasar pada guru dan teman.
Manfaatnya dapat menghindari perpecahan dan menciptakan suasana belajar di kelas yang nyaman.
- Berteman dan belajar tanpa melihat perbedaan suku, agama, ras, kekayaan, warna kulit dan lainnya.
Contohnya dalam tugas kelompok, siapapun teman sekelas kita dapat bergabung dengan kita untuk menjadi satu kelompok dan mengerjakan tugas bersama.
Manfaatnya dapat menjaga tali persatuan dan mendapatkan pengetahuan yang baru daari bertukar pendapat, dan pekerjaan menjadi mudah serta cepat selesai.
Bacalah tulisanmu di depan teman kelompokmu dan sampaikan kepada gurumu setelah selesai!
*) Disclaimer:
- Jawaban di atas hanya digunakan oleh orang tua untuk memandu proses belajar anak.
- Sebelum menengok kunci jawaban, siswa dianjurkan mengerjakan soal tersebut secara mandiri.
(Tribunnews.com/Sri Juliati)