TRIBUNNEWS.COM - Berikut kunci jawaban mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas 6 SD/MI halaman 172 Kurikulum Merdeka.
Halaman tersebut, tercantum dalam Bab 7 yang berjudul "Aku Bisa Berempati".
Pada halaman 172, siswa diminta untuk mengerjakan soal Memahami Bacaan.
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 6 Halaman 172
Memahami Bacaan
Untuk menguji pemahaman kalian, jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut.
1. Mengapa Frida menangis?
Jawaban: Frida menangis karena dia kaget, takut, dan cemas mendapatkan haid pertamanya.
2. Apakah kalian pernah melihat teman yang tiba-tiba menangis di sekolah? Apa yang terjadi? Apa yang kalian lakukan pada teman tersebut?
Jawaban: Pernah, temanku menangis karena terjatuh, sehingga aku membantunya mencari obat merah.
3. Mengapa Hanafi terlihat senang pada awal cerita?
Jawaban: Di awal cerita, Hanafi adalah anak yang tega mengolok-olok Frida sampai menangis. Namun, di akhir cerita dia menyadari kesalahannya dan meminta maaf pada Frida.
4. Apa yang dilakukan Muti saat Frida menangis?
Jawaban: Muti membiarkan Frida menangis agar ia merasa lega.
5. Mengapa Muti berpikir bahwa Salma paling dewasa di antara temantemannya di kelas enam?
Jawaban: Muti menganggap Salma lebih banyak pengalaman, khususnya dalam masalah haid
6. Apakah menurut kalian Frida beruntung? Jelaskan pendapat kalian.
Jawaban: Frida beruntung karena di UKS tersedia pembalut dan seragam yang bisa dipinjam untuk ganti.
7. Apakah kalian sudah mendapatkan pengetahuan tentang menstruasi?
Jawaban: Sudah
8. Menurut kalian, apakah anak laki-laki perlu mendapatkan pengetahuan tentang menstruasi? Jelaskan alasan kalian, ya.
Jawaban: Laki-laki juga perlu mendapatkan pengetahuan tentang menstruasi agar mereka memahami apa yang dialami oleh ibu, saudara, dan teman perempuannya. Pengetahuan tentang kesehatan reproduksi ini juga penting untuk menghadapi masa pubertas.
9. Menurut kalian, apa saja yang harus dilakukan sekolah untuk membuat siswa perempuan tetap nyaman saat menstruasi?
Jawaban: Menurut saya, semua sekolah harus menyediakan pembalut wanita, celana dalam dan seragam ganti agar ketika ada yang haidnya bocor, bisa segera ganti dan tidak ketinggalan pelajaran. Sekolah juga perlu menyediakan informasi tentang menstruasi seperti buku saku yang dibagikan untuk seluruh peserta didik, baik perempuan maupun laki-laki, agar mereka juga memahami apa yang dialami teman perempuannya dan bisa berempati.
Disclaimer:
Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.
Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.
(Tribunnews.com, Widya)