News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kurikulum Merdeka

Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 5 Halaman 46 Kurikulum Merdeka

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Wahyu Gilang Putranto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

bab 2 bi kelas 5. Berikut ini Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 5 Halaman 46 Kurikulum Merdeka:

TRIBUNNEWS.COM - Simak soal dan kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 5 halaman 46 Kurikulum Merdeka dalam artikel berikut ini.

Bab 2 dimulai dari halaman 25-50, dengan topik pembelajaran Buku Jendela Dunia.

Bab ini mengajarkan peserta didik menjadi peserta didik yang antusias dan mandiri dalam mempelajari berbagai jenis buku baik fiksi maupun nonfiksi, memupuk kegemaran membaca, mengenal bagian-bagian buku dan proses pembuatannya, hingga belajar menulis cerita sendiri.

Unsur kebahasaan yang akan kalian pelajari pada bab ini adalah unsur intrinsik cerita, majas, kalimat langsung dan tidak langsung, teks naratif dan deskriptif.

Berikut ini Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 5 Halaman 46 Kurikulum Merdeka:

Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 5 Halaman 46 Kurikulum Merdeka

Jurnal Membaca

Buku apa yang sudah selesai kalian baca? Apakah itu buku fiksi atau nonfiksi?

Setelah selesai membaca, jangan lupa menulis jurnal ya. Berikut adalah contoh lain dari bentuk jurnal membaca buku nonfiksi.

Jurnal Membaca

Judul Buku: Why? Disabilitas
Pengarang: Nam Choonja
Ilustrator: Kim Seongrae
Penerbit: Elex Media Komputindo
Halaman yang dibaca: 81–101

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 5 Halaman 44 45 Kurikulum Merdeka

Tentang buku:
Buku ini berisi berbagai informasi tentang disabilitas. Aku meminjam buku ini di perpustakaan minggu lalu karena aku tertarik tentang topik ini sejak membaca contoh cerita di jurnal buku unit 1. Buku ini adalah terjemahan dari bahasa Korea. Buku ini menarik karena menyajikan informasi dalam bentuk komik. Selain itu, ada catatan kecil tentang sejarah, teknologi, atau fakta menarik lainnya. Buku ini tebal sekali karena berisi tentang berbagai disabilitas. Aku membaca kata pengantarnya untuk tahu topik-topik di buku ini. Kali ini aku membaca halaman 81–101 yang membahas tentang tunanetra.

Tiga informasi menarik dari buku:
1. Karena tunanetra tidak bisa melihat maka mereka belajar untuk
mengembangkan daya ingat dan kepekaan raba.
2. Huruf Braille adalah huruf berbentuk susunan titik bulat timbul di
kertas. Huruf ini membantu para tunanetra untuk membaca dengan
cara meraba.
3. Ada beberapa teknologi yang membantu memudahkan para tunanetra
seperti GPS dan teknologi suara.

Jawaban:

Jurnal Membaca

Judul: The Hunger Games
Penulis: Suzanne Collins
Penerbit: Gramedia

Tentang buku:
Amerika Utara sudah musnah dan digantikan oleh Panem dengan ibukota Capitol dan 12 distrik di sekelilingnya. Setiap tahun, seluruh distrik harus mengirimkan putra-putri mereka untuk bertarung dalam arena mematikan sebagai hukuman atas pemberontakan di masa lalu. Katniss Everdeen menggantikan posisi adiknya untuk bertarung di arena tahun ini. Ia berpasangan dengan Peeta Mellar, putra tukang roti sekaligus teman sekolahnya. Akankah Katniss bertahan hidup? Mampukah ia membunuh semua peserta lain?

The Hunger Games menjadi salah satu buku tentang distopia yang menjadi favoritku. Aku sangat menyukai gaya bahasa Suzanne Collins karena lugas namun tetap sarat akan emosi.

Melalui buku ini, aku semakin menyadari bahwa tidak ada manusia yang suci atau sangat berdosa. Kita semua memiliki sisi baik dan buruk, hitam dan putih, dan itu semua menjadikan kita kelabu. Sama seperti kebanyakan tokoh dalam cerita The Hunger Games ini. Aku tidak bisa benar-benar membenci setiap karakternya karena masing-masing memiliki motif tersendiri atas seluruh keputusan yang mereka ambil.

Konfliknya cukup berat dengan banyak adegan kekerasan. Tapi aku menikmati setiap menit saat membaca buku ini. Hanya saja, aku masih tidak terlalu menyukai bagian di mana Katniss dan Peeta akhirnya benar-benar saling jatuh cinta, mengingat di awal cerita cinta Peeta kepada Katniss bertepuk sebelah tangan.

Aku merasa, mungkin akan jauh lebih baik apabila mereka menjadi sahabat saja yang sangat akrab dan saling mendukung. Hubungan batin mereka akan tetap intim dan kuat walaupun tidak ada ketertarikan secara fisik.

Walau begitu, aku tetap memberikan penilaian 4/5 karena memang buku ini sangat spektakuler!

*) Disclaimer:

Jawaban di atas hanya digunakan oleh orang tua untuk memandu proses belajar anak.

Soal ini berupa pertanyaan terbuka yang artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di atas.

(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini