Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Maraknya penyebaran virus Covid 19 yang sudah masuk ke wilayah Indonesia direspon cepat oleh Pertamina RU V dengan menggelar kegiatan Safety Talks. Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka meningkatkan pengetahuan pekerja di lingkungan Pertamina RU V mengenai virus yang dikenal dengan sebutan Corona tersebut.
Region Manager Communication & CSR Kalimantan, Roberth Machelino Verieza menyampaikan bahwa kegiatan Safety Talks merupakan respon cepat Pertamina dalam upaya membatasi penyebaran wabah virus Corona untuk pekerja Pertamina. “Dengan meningkatnya pengetahuan yang utuh mengenai virus corona, diharapkan pekerja Pertamina dapat melakukan tindakan-tindakan antisipatif tanpa harus panik menghadapi corona”, lanjut Roberth.
Dalam kegiatan yang dilaksanakan oleh tim medical Pertamina tersebut, juga disosialisasikan himbauan Direksi Pertamina terkait pencegahan dan tindakan-tindakan penanggulangan untuk pekerja Pertamina yang memiliki gejala-gejala fisik yang identik dengan gejala corona.
Roberth menambahkan bahwa sejak Presiden RI mengumumkan ada warga negara Indonesia yang terjangkit virus corona, Pertamina langsung membentuk tim satgas pemantauan dan komunikasi corona. “Pertamina juga langsung menyebarluaskan kampanye pencegahan corona melalui video yang ditayangkan di seluruh unit operasi Pertamina.
Melihat antusiasme pekerja yang mengikuti kegiatan safety talk tersebut, Roberth menyampaikan hal tersebut sebagai indikasi positif kepekaan dan kepedulian pekerja di lingkungan Pertamian RU V terhadap perkembangan terkini terkait virus yang sudah dinyatakan sebagai pandemik oleh organisasi kesehatan dunia (WHO) tersebut.
Bersamaan dengan kegiatan safety talks tersebut, juga diluncurkan aplikasi MyDoctor, aplikasi mobile kesehatan untuk Pertamina. Sindu Lesmana, Manager Medical RU V menginformasikan bahwa aplikasi ini adalah upaya untuk mendekatkan layanan kesehatan untuk pekerja RU V di tengah mobilitas pekerjaan yang tinggi. “Aplikasi MyDoctor memiliki fitur untuk konsultasi kesehatan dengan dokter perusahaan dan layanan kesehatan darurat, serta fitur lain seperti informasi dan tips seputar kesehatan”, lanjut Sindu.
Melalui kegiatan ini kami berharap pekerja Pertamina mampu mencegah penularan corona dan dapat mensosialisasikan ke lingkungan sekitar mereka, tutup Sindu.