Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS.COM, SEOUL – Kedutaan Besar Indonesia (KBRI) Seoul kini resmi menggunakan mobil listrik Hyundai Ioniq 5 sebagai kendaraan operasional KBRI.
KBRI Seoul menerima sumbangan Hyundai Ioniq 5 dari Hyundai Motor Company lewat prosesi penyerahan secara simbolis, Kamis (15/9/2021) kemarin.
Penyerahan dilakukan oleh Penasihat Hyundai Motor Company Dubes Kim Chang-beom kepada Dubes RI di Seoul, Umar Hadi.
Hyundai Ioniq5 diperkenalkan pertama kali pada 23 Februari 2021 dengan platform Hyundai Electric Global Modular Platform (E-GMP).
Mobil ditenagai baterai listrik yang disediakan dalam dua opsi, yakni 58 kWh dan 72,6 kWh yang disalurkan ke sistem penggerak empat rodanya.
Tenaga maksimal yang mampu dihasilkan adalah 302 PS dan torsi puncak 605 Nm dan sanggup berkaselerasi dari 0 hingga 100 km/jam dalam 5,2 detik.
Dubes Umar Hadi menyatakan, sejak awal tahun, KBRI Seoul konsisten menjalankan program Go Green. Sebelumnya KBRI juga sudah memasang solar panel di kompleks KBRI Seoul.
Pihaknya menyampaikan apresiasi atas dukungan Hyundai Motor Company terhadap program Transformasi Hijau di KBRI Seoul.
Baca juga: Hyundai dan Motion Kembangkan Taksi Otonom dengan Platform Ioniq 5
“Kita harus berani lakukan terobosan demi perubahan yang lebih baik sekaligus memberi solusi terhadap berbagai tantangan akibat perubahan iklim. KBRI Seoul berterima kasih kepada Hyundai Motor Company yang memiliki visi sama dalam misi ini,” ujarnya.
Baca juga: Hyundai Ioniq Terjang Banjir Tetap Aman karena Pakai Teknologi Ini
Di Indonesia, Hyundai Motor Company bersama LG Energy Solution baru saja melakukan ground breaking pembangunan pabrik sel baterai listrik di Karawang, kemarin.
Pabrik ini akan memasok kebutuhan sel baterai mobil listrik untuk Hyundai dan Kia Motors.
Baca juga: Hyundai Pamer Interior Ioniq 5 Jelang Launching Global 23 Februari
Sementara, pembangunan pabrik mobil Hyundai Motor Company di Deltamas, Cikarang, Jawa Barat, telah rampung dan akan mulai memproduksi kendaraan listrik pada pertengahan 2022.
Pabrik ini dikabarkan juga akan memproduksi mobil listrik Hyundai Ioniq.