Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pebulu tangkis ganda campura Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir barhasil melaju ke semifinal.
Itu berati Indonesia sudah mengamankan dua medali di cabang badminton setelah sebelumnya Greysia Polii/Apriyani Rahayu juga melaju ke semifinal.
Seperti diketahui, di kejuaraan badminton ini, setiap pebulu tangkis yang kalah di partai semifinal dipastikan mendapat medali perunggu (peringkat tiga bersama).
Tontowi /Liliyana yang melaju ke semifinal setelah berhasil menghentikan perlawanan Lee Chun hei Reginald/Chau Hoi Wah dengan skor 21-15, 17-21, 21-16.
“Kami mengawali permainan dengan cukup baik, poin mepet bisa kami selesaikan dengan baik. Waktu di 11-10 di game kedua, kami banyak melakukan kesalahan sendiri dan terburu-buru dan langsung jauh tertinggal, mau mengejar agak sulit. Akhirnya kami tetap mencoba tapi tetap sulit, maka kami fokus ke game ketiga,” kata Liliyana seusai laga.
“Di game ketiga, kami fokus poin demi poin, selain itu motivasi kami lebih tinggi. Kami agak kurang puas dengan permainan kami, harusnya bola mati malah tidak bisa. Mudah-mudahan saya dan cik Butet bisa bermain lebih baik dari hari ini,” tutur Tontowi.
Di babak semifinal, Tontowi/Liliyana akan berhadapan dengan unggulan pertama yang juga juara dunia 2018, Zheng Siwei/Huang Yaqiong dari Tiongkok. Pada pertemuan terakhir di Badminton Asia Championships 2018, Tontowi/Liliyana menang dengan skor 21-11, 21-13.
“Kami tahu, mereka pasangan yang tangguh. Mereka rangking satu dunia, mereka lebih percaya diri karena baru menjadi juara dunia. Di pertemuan terakhir kami menang, mudah-mudahan besok kami bisa menerapkan pola yang sama dan dukungan supporter yang luar biasa. Saya ingat waktu di Indonesia Open, Zheng berpasangan dengan Chen (Qingchen). Katanya, lapangannya bergetar, mudah-mudahan besok lebih bergetar lagi, supaya dia juga bergetar,” jelas Liliyana.