News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Asian Games 2018

Inasgoc Belum Terima Konfirmasi Kehadiran Jack Ma di Penutupan Asian Games 2018

Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bos Alibaba Group, Jack Ma (51) memiliki total kekayaan US$ 26,3 miliar.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sempat santer terdengar pendiri Alibaba Group, Jack Ma akan hadir pada upacara penutupan Asian Games yang akan terlaksana pada Minggu (2/9/2018) di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.

“Kami dapat mengonfirmasikan bahwa Executive Chairman Alibaba Group, Jack Ma akan hadir pada acara penutupan Asian Games," tulis rilis resmi yang dikeluarkan Alibaba Grup.

Disebutkan, kehadiran Jack Ma merupakan bentuk apreasiasi Alibaba Group atas Asian Games 2018. Selain itu menjadi bentuk dukungan untuk Asian Games 2022 yang akan berlangsung di Hangzhou, China.

Sementara itu, mengenai rencana kehadiran Jack Ma di acara penutupan Asian Games, Direktur Media & PR Inasgoc, Danny Buldansyah mengatakan hingga saat ini pihaknya belum menerima konfirmasi atas kedatangan miliyarder asal China tersebut.

“Kami sempat dengar kabar itu (kedatangan Jack Ma) tapi barus informasi sepihak. Jadi saya belum tahu,” kata pria yang akrab disapa Danny tersebut.

Danny juga menambahkan, semisal Jack Ma betul hadir, untuk pelayanannya akan ditentukan melalui status dari Jack Ma yakni undangan atau penonton biasa.

“Kalau beliau datang pasti punya protokoler sendiri. Kami akan perlakukan apakah beliau tamu undangan atau datang dengan membeli tiket,” ujar Danny.

“Sampai saat ini kami belum menerima informasi apa-apa, jadi kami tidak secara khusus untuk mempersiapakn sesuatu,” tambahnya.

Seperti diketahui, Jack Ma yang lahir di Hangzhou, merupakan seorang pebisnis berkebangsaan China. Dia merupakan pendiri sekaligus Chairman Eksekutif dari Alibaba Group, perusahaan e-commerce terbesar di China.

Dia merupakan warga China Daratan pertama yang pernah muncul di majalah Forbes dan terdaftar sebagai biliuner dunia. Pada 2015, ia masuk dalam daftar orang paling berpengaruh di dunia pada urutan ke-22.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini