Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - MABES Polri memastikan akan mengawal khusus salah satu konglomerat asal China yang tak lain Bos besar Alibaba Group, Jack Ma saat menyaksikan penutupan (closing ceremony) Asean Games hari ini, Minggu 92/9).
Manusia 570 triliun ini dipastikan sudah di Indonesia setelah menyaksikan final sepak bola putri Asian Games 2018 antara China dan Jepang, Jumat (31/8) dua hari lalu di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang. Kemarin, Jack MA juga sempat bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Bogor, Jawa Barat.
Wakil Direktur Media dan Publik Relations Inasgoc, Ratna Irsana menjelaskan kehadiran Jack Ma di acara penutupan Asian Games bukanlah sebagai tamu undangan, melainkan sebagai perwakilan dari panitia penyelenggara Asian Games 2022 yang akan diadakan di Hangzhou, China.
Kalau untuk duduk di VVIP mungkin bisa saja, karena dia datang sebagai panitia Asian Games 2022 di Hangzhou, akan hadir juga Wali Kota Hangzhou.
Jack Ma itu seperti Pak Eriknya lah kalau di sini, ketua panitia penyelenggara Asian Games 2020,” papar Ratna.
Jack Ma merupakan seorang pebisnis berkebangsaan China. Dia merupakan pendiri sekaligus Chairman Eksekutif dari Alibaba Grou, perusahaan e-commerce terbesar di China.
Dia merupakan warga China Daratan pertama yang pernah muncul di majalah Forbes dan terdaftar sebagai biliuner dunia.
Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Setyo Wasisto mengatakan Polri akan memberikan pengamanan khusus pada Jack Ma.
"Ya, khusus untuk beliau ada pengawalan pribadi (walpri) yang disiapkan oleh Polri," ujar jenderal bintang dua.
Setyo menjelaskan saat penutupan Asian Games 2018 nanti, pihaknya membagi pengamanan menjadi empat ring dan menyiagakan 9.442 personel gabungan mulai dari TNI, Polri hingga Satuan Polisi Pamong Praja.
Ring satu berada di kawasan dalam SUGBK dimana terdapat tamu-tamu penting VVIP, termasuk Jack Ma.
Di sana yang bertanggung jawab ialah Kapolri dan Panglima TNI. "Beliau (Jack Ma) termasuk VVIP, masuk di pengamanan ring 1," tambah Setyo.
Sementara itu, ring dua ada di kawasan luar SGUBK seperti di lintasan lari. Ring tiga di Pasar Festival sekitar SGUBK.
Terakhir ring empaat penjagaan di lalu lintas. Setyo menambahkan penutupan Asian Games nanti di dalam SGUBK akan diiisi 40 ribu orang.
Oleh karena itu, Polri akan melakukan pengamanan extra untuk mengeluarkan petugas lebih banyak dibanding acara pembukaan.
Beberapa artis luar negeri dipastikan juga akan mengisi upacara penutupan Asian Games 2018.
Direktur Ceremony Asian Games 2018, Herty Purba menghimbau agar masyarakat yang akan hadir tidak membawa banyak barang dan alat-alat berbahaya.
"Kepada masyarakat yang akan hadir yang pertama jangan bawa tas besar. Bawa gunting jangan bawa alat promosi ga usah," ujar Hesty.
Ia juga mengimbau untuk penggemar k-pop untuk tidak membawa lightstick karena termasuk dalam barang yang tidak diperbolehkan untuk dibawa.
"Bawa lightstick tidak usah dibawa nanti diambil polisi, pakai handphone tidak masalah light handphone," katanya.
Selain itu Hesty juga mengimbau agar selalu menjaga kebersihan selama berada di kawasan Gelora Bung Karno.
"Jaga kebersihan sudah wajib, tanggung nih tinggal sedikit lagi selama ini kita sudah jaga kalau ini berakhir manis itu sejarah bagus banget sama-sama kita jaga," ujarnya.
Untuk keamanan selama upacara penutupan akan lebih diperketat, walaupun begitu masyarakat tetap harus menjaga barang bawaanya masing-masing.
"Keamanan ya jaga masing- masing jaga barang masing-masing, makanya dia harus safety, tapi memang keamanan ketat dan cangih alat-alatnya," katanya.
Dilansir dari asiangames2018.id, Closing Ceremony Asian Games 2018 akan dimulai pada Minggu sore, pukul 16.00 WIB sementara pintu masuk akan dibuka lebih awal.
Dan untuk mempermudah petugas, para penonton closing ceremony akan melewati proses pemeriksaan (scanning) di pintu delta dan echo.
Penonton closing ceremony juga akan diberikan gelang aneka warna yang sesuai dengan sektor tiket mereka masing-masing.
Inasgoc memastikan akan menjual 75.000 tiket festival Asian Games 2018 jelang closing ceremony di Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta hari ini.
Deputi 2 Bagian Ticketing Inasgoc, Sarman Simanjorang menjelaskan penjualan tiket festival dibuka mulai pukul 08.00 hingga 18.00 WIB.
"Penjualan tiket festival dibuka jam 8 pagi. Hal ini untuk sekaligus menampung animo masyarakat ketika car free day."
"Jadi supaya jangan ada rasa kecewa dari masyarakat, kami informasikan bahwa jam 6 sore tiket festival sudah ditutup," Sarman menegaskan. (tribun network/jid/ther/fir/yat)