TRIBUNNEWS.COM, MOSKOW - Kapten Timnas Uruguay, Diego Godin, tersinggung karena dianggap akan melakukan pendekatan fisikal untuk meredam Mohamed Salah saat Uruguay menghadapi Mesir di laga Grup A Piala Dunia 2018, Jumat (15/6/2018).
Kegusaran itu diperlihatkan oleh Godin saat menanggapi pertanyaan soal kemungkinan Timnas Uruguay bakal bermain keras untuk meredam Salah.
Bomber milik Liverpool yang disebut terakhir itu kabarnya telah pulih dari cedera bahu dan diperkirakan bisa tampil melawan Uruguay.
Nah, Godin rupanya mendapat pertanyaan dari wartawan apakah Uruguay akan mengulangi apa yang dilakukan bek Real Madrid, Sergio Ramos, terhadap Salah di final Liga Champion bulan lalu.
"Pertanyaan itu sangat tidak pantas," kata Godin, yang terlihat jelas tidak suka dengan dugaan bahwa mereka akan memanfaatkan cedera bahu Salah.
"Saya rasa tidak ada seorang pun yang punya niat jelek atau dengan sengaja mencoba mencederai pemain lain. Hal-hal yang dialami Salah terjadi di sepak bola tanpa disengaja," ucap bek tangguh milik klub Atletico Madrid tersebut.
Godin juga menyebut ia dan rekan-rekannya tidak cuma mengantisipasi keberadaan Salah.
"Dia pemain yang menentukan, tapi persiapan kami tidak tergantung pada status salah satu pemain," ujar Godin.
"Kami sudah bersiap sejak lama dan kini betul-betul fokus. Kami sudah memikirkan apa yang harus kami lakukan dan bersiaga," ucapnya.
Pernyataan itu diamini pelatih Uruguay, Oscar Tabarez.
"Kami sudah bermain melawan pemain seperti Messi, Neymar, dan lainnya. Jika Salah memang tampil, kami hanya harus meredam kelebihannya," tutur Tabarez.
"Saya senang bila Salah bisa tampil menghadapi kami. Saya tak paham soal kepulihannya karena itu hal pribadi. Kami tidak membuat strategi berdasarkan apakah Salah bermain atau tidak," kata pelatih 71 tahun tersebut.