News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Piala Dunia 2018

Timnas Jerman Jadi Juru Kunci Sementara, Mesut Oezil Dapat Kritik Pedas Sang Legenda

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dua calon pemain andalan Timnas Jerman, Timo Werner (kedua dari kiri) dan Mesut Oezil (tengah), serius mempersiapkan diri dalam latihan perdana menjelang Piala Dunia 2018 di Pusat Olahraga CSKA di Vatutinki, Moskow, Rabu (13/6/2018).

TRIBUNNEWS.COM - Gelandang Arsenal sekaligus tim nasional Jerman, Mesut Oezil, menerima kritik tajam usai kekalahan 0-1 dari timnas Meksiko pada fase grup Piala Dunia 2018, Minggu (17/6/2018).

Legenda tim nasional Jerman, Lothar Matthaeus, mempermasalahkan sikap Mesut Oezil usai menderita kekalahan tersebut.

"Dia tidak menoleh ke arah penggemar usai pertandingan dan saya tidak mengerti akan hal itu," kata Lothar Matthaeus seperti dilansir BolaSport.com dari Bild.

Menurut Matthaeus, Oezil seharusnya menghormati penggemar terutama dalam situasi ketika tim sedang mengalami kekalahan seperti ini.

"Gestur yang ia tunjukkan seolah mengisyaratkan bahwa ia bukan bagian dari tim," ujar Matthaeus.

Matthaeus tak lupa menyoroti gerak tubuh keseluruhan Oezil di laga melawan timnas Meksiko tersebut.

Menurut legenda Bayern Muenchen tersebut, Mesut Oezil memiliki bahasa tubuh yang begitu negatif.

"Terkadang saya merasa bahwa Mesut Oezil tak nyaman mengenakan jersey timnas Jerman, hampir seperti tak ingin bermain untuk mereka," kata Matthaeus.

"Oezil tak punya semangat dan rasa senang. Saya rasa ia akan pensiun dari timnas setelah Piala Dunia 2018," ujar pria yang memenangi Piala Dunia 1990 bersama timnas Jerman tersebut.

Timnas Jerman tergabung di Grup F Piala Dunia 2018 bersama Meksiko, Swedia, dan Korea Selatan.

Kekalahan dari Meksiko membuat Jerman kini menempati posisi juru kunci klasemen sementara Grup F Piala Dunia 2018.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini