Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Piala Dunia 2018 hampir memasuki pengujung fase grup, setiap tim akan melakoni laga ketiga mulai Senin (25/6/2018).
Sebanyak enam tim telah memastikan diri merebut tiket ke babak 16 Besar Piala Dunia 2018.
Keenam tim itu adalah Rusia, Uruguay, Perancis, Kroasia, Inggris, dan Belgia.
Meski telah mengamankan tiket ke babak selanjutnya, namun keenam tim tersebut belum juga mengunci posisi puncak dan runner-up grup.
Oleh karena itu, laga penentuan akan terjadi di matchday ketiga fase grup pekan ini.
Nantinya, para juara dan runner-up grup akan ditandingkan secara silang di babak 16 Besar.
Juara Grup A akan bertemu runner-up Grup B, juara Grup B akan bertemu runner-up Grup A, juara grup C akan bertemu dengan runner-up grup D, dan seterusnya.
Di babak 16 Besar, akan ada kemungkinan duel maut yang terjadi antara dua tim besar.
Dilansir BolaSport.com, berikut rangkuman 4 duel dahsyat yang mungkin terjadi di babak 16 Besar Piala Dunia 2018:
1. Spanyol Vs Uruguay
Uruguay saat ini menghuni posisi kedua Grup A, dengan enam poin dari dua pertandingan.
Luis Suarez dkk hanya kalah produktivitas gol dari tuan rumah, Rusia yang menduduki posisi puncak.
Jika nantinya Uruguay gagal mengalahkan Rusia di partai ketiga, maka juara Piala Dunia dua kali itu akan lolos ke 16 Besar dengan status runner-up Grup A.
Uruguay bisa bertemu dengan Spanyol jika La Furia Roja memenangi laga terakhir kontra Maroko.
Laga Spanyol vs Uruguay akan mempertemukan Suarez melawan rekan setimnya di Barcelona, Sergio Busquets, Jordi Alba, dan Gerard Pique.
2. Perancis Vs Argentina
Perancis menjadi tim pertama dari Grup C yang berhasil mengamankan tiket ke fase gugur.
Perancis mengoleksi enam poin dari dua pertandingan sehingga mengoleksi poin enam.
Les Blues hanya butuh hasil imbang melawan Denmark di laga terakhir untuk mengamankan takhta pemuncak klasemen Grup C.
Tim arahan Didier Deschamps itu akan menghadapi runner-up Grup D.
Argentina yang kini menduduki posisi paling buncit di Grup D dengan satu poin masih berpeluang lolos menjadi runner-up mendampingi Kroasia.
Syaratnya, Tim Tango harus mengalahkan Nigeria di partai pamungkas dan berharap Islandia tak mampu menang melawan Kroasia di partai terakhir.
Jika skenario itu berjalan, maka laga Prancis vs Argentina akan tersaji di babak perdelapan final Piala Dunia 2018.
3. Brasil Vs Jerman
Brasil dan Swiss menjadi kandidat terkuat untuk lolos ke fase gugur dari Grup E.
Keduanya mengoleksi empat poin hasil dua kali bertanding.
Brasil akan menjadi juara grup jika mampu memenangi laga kontra Serbia sementara Swiss tak menang dengan skor yang lebih besar atas Kosta Rika.
Juara Piala Dunia 2002 itu akan menantang runner-up Grup F yang dihuni Meksiko, Jerman, Swedia, dan Korea Selatan.
Grup F adalah grup yang unik lantaran keempat tim masih memiliki kemungkinan untuk lolos ke 16 Besar.
Jerman bisa lolos sebagai juara jika menang atas Korea Selatan sementara Meksiko ditumbangkan Swedia di matchday ketiga.
Sementara jika Jerman menang dan Meksiko menang, Tim Panser akan menduduki posisi kedua dengan mendampingi El Tri yang jadi juara grup.
Artinya, Brasil akan berhadapan dengan Jerman jika skenario itu terwujud.
Laga itu sekaligus bisa menjadi ajang balas dendam Brasil yang dipermalukan Jerman di semifinal Piala Dunia 2014 di depan publiknya sendiri.
Kala itu Brasil ditekuk 1-7 oleh Jerman yang kemudian menjadi juara turnamen tersebut.
Kali ini di Piala Dunia 2018, Jerman dan Brasil menduduki rangking satu dan dua dalam peringkat FIFA terbaru.
4. Inggris Vs Jepang
Grup G telah meloloskan Inggris dan Belgia ke babak 16 Besar.
Inggris dan Belgia, dua tim yang sudah pasti lolos, akan saling berhadapan untuk memperebutkan posisi puncak klasemen Grup G.
Jika Inggris menang, maka mereka akan menghadapi runner-up Grup H.
Saat ini di Grup H Jepang dan Senegal memiliki nilai dan selisih gol yang sama persis di tabel klasemen.
Di laga terakhir, Jepang akan berhadapan dengan Polandia sementara Senegal bertemu Kolombia.
Jika Senegal menang dan Jepang kalah, maka Tim Matahari Terbit akan menduduki posisi kedua dan menantang The Three Lions di partai 16 Besar.