TRIBUNNEWS.COMĀ - Berikut profil Toni Kroos, gelandang tengah yang jadi andalan Real Madrid.
Toni Kroos bersama Real Madrid tampil gacor sejak bergabung dengan El Real tahun 2014 silam.
Bersama Los Blancos, gelandang berzodiak Capricorn ini berhasil mengoleksi sebanyak 5 gelar juara Liga Champions.
Uniknya di usianya yang kini menginjak 32 tahun, Toni Kroos memutuskan untuk pensiun dini dari Timnas Jerman.
Baca juga: Real Madrid vs Sevilla : Federico Valverde Diklaim Toni Kroos Sebagai Pemain Terbaik Ke-3 di Dunia
Keputusan itu ia ambil ketika gelaran Euro 2020 rampung digelar, tepatnya saat itu ketika Jerman harus dikalahkan oleh Inggris di babak 16 besar.
Sejak saat itu Kroos memutuskan untuk pensiun dari Timnas Jerman dan memastikan tidak membela Der Panzer di Piala Dunia 2022.
Dilansir transfermarkt, berikut biodata Toni Kroos.
Profil Toni Kroos
Nama: Toni kroos
Tempat dan tanggal lahir: Greifswald, 4 Januari 1990
Kewarganegaraan: Jerman
Tinggi: 183 cm
Posisi: Gelandang Tengah
Karir
- Bayern Munchen (2007-2009)
- Bayern Leverkusen (2009-2010)
- Bayern Munchen (2010-2014)
- Real Madrid (2014-sekarang)
Prestasi
1x Piala Dunia
2014 - Timnas Jerman
5x Liga Champions
21/22 - Real Madrid
17/18 - Real Madrid
16/17 - Real Madrid
15/16 - Real Madrid
12/13 - Bayern Munchen
5x FIFA Club World Cup winner
2018 - Real Madrid
2017 - Real Madrid
2016 - Real Madrid
2014 - Real Madrid
2013 - Bayern Munchen
5x UEFA Supercup
22/23 - Real Madrid
17/18 - Real Madrid
16/17 - Real Madrid
14/15 - Real Madrid
13/14 - Bayern Munchen
Juara Liga Jerman
13/14 - Bayern Munchen
12/13 - Bayern Munchen
07/08 - Bayern Munchen
Juara Liga Spanyol
21/22 - Real Madrid
19/20 - Real Madrid
16/17 - Real Madrid
Diwartakan madriduniversal, Kroos menerangkan alasannya mengapa dia penisun dari Timnas Jerman.
Eks pemain Bayern Munchen itu menuturkan bahwa ini sudah waktunya dia pensiun.
Pasalnya mengingat ada pemain baru yang lebih layak diberikan waktu bermain untuk membela Timnas Jerman.
Sehingga sebagai pemain senior, Kroos memutuskan untuk pensiun agar generasi selanjutnya mendapat jatah bermain membela Timnas Jerman.
"Alasan saya pensiun adalah ingin menghabiskan banyak waktu dengan keluarga," buka Toni Kroos.
"Kemudian yang kedua, sekarang ada banyak pemain yang lebih layak untuk bermain."
"Saya tidak ingin mengambil waktu tersebut sampai mereka (pemain muda) datang dan bilang kepada saya kalau lebih baik pensiun," katanya menambahkan.
Dari situ nampaknya keputusan Kroos telah bulat.
Sehingga ketika Jerman mentas di Qatar tidak ada lagi Kroos yang berperan sebagai gelandang tengah.
(Tribunnews.com/Niken)