News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Piala Dunia 2022

Eks Pelita Jaya: 5 Wakil Afrika Bukan Tim Hore di Piala Dunia 2022

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mantan pemain sepak bola Kamerun Roger Milla berpose dengan trofi Piala Dunia FIFA saat presentasi pada 14 April 2010 di Istanbul. Trofi Piala Dunia akan mengunjungi 84 negara selama tur global 215 hari menjelang turnamen sepak bola Piala Dunia FIFA di Afrika Selatan.

TRIBUNNEWS.COM - Mantan pemain Pelita Jaya dan Putra Samarinda asal Kamerun, Roger Milla, memiliki ekspektasi tinggi terhadap 5 negara wakil Afrika yang berlaga di Piala Dunia 2022 Qatar.

Roger Milla berharap kelima negara tersebut membuktikan di Piala Dunia 2022 bahwa mereka bukan tim hore, melainkan kuda hitam yang tak bisa dipandang remeh.

Perlu diketahui, Afrika menempatkan lima wakilnya di Piala Dunia 2022, meliputi Senegal, Kamerun, Maroko, Tunisia, dan Ghana.

Baca juga: Eks Presiden FIFA Akui Salah Pilih Qatar Jadi Tuan Rumah Piala Dunia 2022

Mantan pemain sepak bola Kamerun Roger Milla berpose dengan trofi Piala Dunia FIFA saat presentasi pada 14 April 2010 di Istanbul. Trofi Piala Dunia akan mengunjungi 84 negara selama tur global 215 hari menjelang turnamen sepak bola Piala Dunia FIFA di Afrika Selatan. (MUSTAFA OZER / AFP)

Di atas kertas, memang Maroko menjadi tim yang paling diunggulkan untuk melangkah sejauh mungkin di turnamen mayor empat tahunan ini.

Namun Roger Milla tak menginginkan hal demikian. Sudah saatnya wakil Afrika menunjukkan kualitasnya di Piala Dunia 2022.

Tak hanya satu atau dua tim saja, melainkan kelimanya bisa bersaing dalam perebutan gelar juara World Cup 2022.

"Sekarang adalah waktu yang tepat untuk menunjukkan bahwa Afrika memiliki pemain sepak bola terbaik dan tim terbaik di dunia," terang Roger Milla (70) kepada BBC Sport Afrika, dilansir This Day Live.

Dia menekankan agar para wakil Afrika tak minder dengan tim-tim favorit juara macam Argentina, Belgia, Brasil hingga Prancis.

“Kami harus membuat para pemain kami mengerti bahwa kami dapat bersaing dengan tim-tim terbesar. Kami memiliki segalanya untuk bersaing dengan mereka," sambung eks pemain Timnas Kamerun yang berlaga di Piala Dunua 1994 ini.

Di mata mantan pemain Pelita Jaya ini, bukan hal yang mustahil bagi wakil Afrika untuk menjadi juara Piala Dunia 2022. Namun tetap ada syarat yang harus dipenuhi.

"Tapi saya selalu mengatakan bahwa untuk sebuah negara Afrika untuk memenangkan Piala Dunia, pertama-tama adalah kerja keras," tambahnya.

Ada kalanya negara-negara Afrika mencontoh tim-tim hebat lainnya seperti Belgia hingga Argentina yang tak kekurangan talenta hebat.

Namun membentuk dan bulding akan solidnya sebuah timnas menjadi prioritas utama.

“Ini disiplin dan organisasi. Jika kita melihat negara lain hari ini, kita berada di level mereka dalam sepak bola, tetapi kita sekarang harus terorganisir dengan baik (juga)," terangnya menambahkan.

Layak dinantikan bagaimana Senegal, Ghana, Maroko, Tunisia dan Kamerun memenuhi hasrat mantan pemain Pelita Jaya dan Putra Samarinda ini di Piala Dunia 2022 Qatar.

(Tribunnews.com/Giri)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini