TRIBUNNEWS.COMĀ - Bruno Fernandes memberikan kritikan jelang berlangsungnya Piala Dunia 2022.
Menurut gelandang Portugal gelaran Piala Dunia 2022 diselenggearakan dalam waktu yang kurang tepat.
Bruno Fernandes mengatakan demikian lantaran ini pertama kalinya Piala Dunia 2022 tidak diselenggarakan pada bulan Mei, Juni, atau Juli.
Baca juga: Profil Timnas Portugal di Piala Dunia 2022 Qatar, Daftar Skuad hingga Ujian Berat Selecao das Quinas
Sehingga Piala Dunia 2022 tidak bersamaan dengan hari libur bagi pelajar maupun pekerja.
"Ini bukan waktu yang kami inginkan untuk bermain di Piala Dunia."
"Saya pikir untuk semua orang, pemain dan penggemar, ini bukan waktu terbaik," ucap Bruno sebagaimana dikutip dari lamanĀ Sportsmole.
"Anak-anak akan berada di sekolah, orang-orang akan bekerja dan waktunya tidak akan menjadi yang terbaik bagi orang untuk menonton pertandingan," katanya menambahkan.
Bruno berharap pentas Piala Dunia 2022 dapat dinikmati semua orang.
Pasalnya mengingat gelaran empat tahunan ini merupakan ajang bergengsi di dunia sepak bola.
Gelandang Manchester United menginginkan semua orang terlibat dalam perhelatan akbar ini.
"Kami ingin sepak bola untuk semua orang. Setiap orang harus dilibatkan dan terlibat dalam Piala Dunia karena Piala Dunia adalah dunianya. Ini untuk semua orang, tidak peduli siapa," ujarnya.
"Hal-hal seperti ini saya pikir tidak boleh terjadi kapan saja."
"Tapi untuk Piala Dunia ini lebih dari sekadar sepak bola, ini adalah pesta untuk para penggemar, pemain, sesuatu yang menyenangkan untuk ditonton, dan harus dilakukan dengan cara yang lebih baik."
Meski demikian Piala Dunia 2022 Qatar tetap akan dihelat pada bulan November ini.
Bahkan pentas bergengsi itu tinggal menghitung hari.
Bruno Fernandes juga telah dipanggil untuk membela Timnas Portugal di Qatar.
Ia dijadwalkan bakal tampil bersama Timnas Portugal melawan Ghana pada tanggal 24 November 2022 mendatang.
(Tribunnews.com/Niken)