TRIBUNNEWS.COM - Timnas Brasil sangat difavoritkan untuk menjadi juara Piala Dunia 2022.
Bermodal skuad mentereng dan rekam sejarah fantastis, Timnas Brasil banyak dijagokan kalangan sepak bola untuk menjadi kampiun World Cup 2022 Qatar.
Apalagi belum ada negara yang catatan prestasinya lebih banyak dari Timnas Brasil soal trofi juara Piala Dunia.
Dalam gelaran Piala Dunia 2022, Timnas Brasil dikomandoi pelatih kawakan, Tite.
Baca juga: Timnas Senegal Update Kondisi Sadio Mane, Singa Teranga Pincang di Laga Perdana Piala Dunia 2022
Dia memanggil 26 pemain kelas wahid untuk memperkuat Tim Samba di Qatar. Satu di antara yang paling menarik atensi adalah lini serang Selecao, julukan Timnas Brasil, dapat disebut mengerikan.
Bagaimana tidak, Selecao membawa 9 pemain bertipe menyerang ke Qatar.
Mereka adalah Antony, Gabriel Jesus, Gabriel Martinelli, Neymar, Pedro, Raphinha, Rodrygo, Richarlison, dan Vinicius.
Kendati Tite tak memanggil Roberto Firmino, sebagai penggantinya Gabriel Martineli yang lagi on fire bersama Arsenal, masuk dalam skuad resmi Timnas Brasil di Piala Dunia 2022.
Di tengah, Brasil membawa beberapa gelandang tangguh. Ada Casemiro, Bruno Guimaraes, dan Fabinho sebagai 'tukang pukul', dan gelandang tengah macam Lucas Paqueta, Fred, serta Everton Ribeiro.
Ini yang menjadi perhatian oleh setiap lawan. Dari lini tengah hingga ke barisan penyerang, Timnas Brasil diperkuat pemain dengan kualitas mencetak gol mumpuni.
Akan tetapi, skuad mentereng bukan jaminan.
Apalagi di Piala Dunia 2022, Brasil tergabung di Grup G bersama Serbia, Swiss dan Kamerun. Di mana tak akan mudah bagi Neymar dkk untuk bisa mengamankan slot menuju babak 16 besar.
Swiss tak bisa dipandang remeh, mengingat ada Granit Xhaka, Xherdan Shaqiri dan bintang muda yang lagi naik daun, Noah Okafor sebagai andalan.
Serbia, juga tak kalah mewah jika diadu lini serangnya dengan Timnas Brasil.
Dusan Vlahovic, Filip Kostic, Dusan Tadic, Aleksandar Mitrovic dan Luka Jovic menjadi deretan striker yang siap mengoyak gawang Brasil.
Sedangkan Kamerun diperkuat Eric Choupo-Moting, Frank Anguissa, Georges-Kevin Nkoudo, dan Andre Onanan menjadi pemain kunci.
Bintang Lima Bukan Jaminan Juara
Brasil mendapatkan bintang kelima mereka pada 30 Juni 2002, ketika mengalahkan Jerman 2-0 di International Stadium, Yokohama.
Akan tetapi, bintang lima yang menempel di jersey kebanggaan Timnas Brasil bukan sebuah jaminan untuk membuat tim Samba auto juara.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh winger Timnas Brasil yang ikut tampil di Piala Dunia 2022, Rodrygo Goes.
"Kami bukan favorit besar hanya karena kami memiliki lima bintang di lambang jersey kami,” kata Rodrygo kepada Marca.
"Kami termasuk yang terkuat, itu sudah pasti, tapi ada tim hebat lainnya," sambung pemain Real Madrid.
“Di Piala Dunia tidak ada favorit tunggal karena ada tim yang kuat, tapi kami sadar bahwa kami memiliki grup yang sangat kuat dan kami memiliki semua yang kami butuhkan untuk memenangkan Piala Dunia," sambungnya.
Argentina Musuh Bebuyutan Brasil
Diungkapkan Rodrygo, Timnas Argentina menjadi kesebelasan lawan terberat dari tim Samba. Terlebih lagi, status Argentina adalah musuh bebuyutan Neymar cs.
"Ini adalah Piala Dunia dan itu sulit. Setelah (Argentina) menjuarai Copa America, mereka menunjukkan bahwa mereka sangat berbahaya,” pungkas mantan pemain Santos itu.
(Tribunnews.com/Giri)