TRIBUNNEWS.COM - Kisah unik dimiliki James Maddison yang tak merampungkan lebih awal sesi latihan bersama Timnas Inggris di Qatar jelang Piala Dunia 2022 pada Kamis (17/11/2022) waktu setempat.
Usut punya usut, James Maddison tak kuat akan cuaca panas di stadion yang mana Timnas Inggris tak memanfaatkan faisilitas Air Conditioner (AC) yang tersedia.
Hal ini berbanding terbalik dengan Timnas Wales yang memilih berlatih dalam menggunakan fasilitas pendingin.
Sebagai informasi saja, stadion Piala Dunia 2022 di Qatar memiliki AC yang berfungsi penuh.
Baca juga: Profil Pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate di Piala Dunia 2022
Ini menjadi kali pertama gelaran Piala Dunia menggunakan AC di musim dingin.
Pasalnya iklim di negara Timur Tengah sangatlah panas.
Pada bulan Juni dan Juli, periode khas untuk Piala Dunia, suhu rata-rata di Qatar adalah 42 derajat celsius.
Koresponden TalkSport yang bertugas meliput Timnas Inggris, Faye Carruthers mengatakan James Maddison dkk memilih berlatih di stadion tanpa menggunakan AC.
“Ada logika dalam pelatihan Inggris dalam cuaca panas ini, karena mereka terbiasa dengan waktu terpanas hari itu,” kata Faye Carruthers.
“Saya tahu stadion akan ber-AC, tapi mereka (Inggris) berlatih dalam cuaca panas seperti ini, mereka pasti bisa berlatih saat cuaca lebih dingin," terangnya.
James Maddison bahkan menceritakan kepada Faye jika dirinya seakan meleleh dengan cuaca panas di Qatar.
Pemain leicester City ini bahkan tak menyelesaikan latihan yang dipimpin Gareth Southgate.
"Suhunya sekitar 33 derajat, dan Maddison mengatakan jika dirinya seakan meleleh di sana," ujar Faye menceritakan.
"Maddison bahkan tak merampungkan pelatihannya karena tidak kuat dengan cuaca panas di sana. Jadi dia memilih keluar," sambungnya.