TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Kosta Rika, Luis Fernando Suarez memberlakukan aturan ketat selama gelaran Piala Dunia 2022 di Qatar.
Mengutip laman Mirror, aturan ketat itu diterapkan Luis Fernando Suarez kepada seluruh pemain Kosta Rika.
Luis Fernando Suarez membatasi skuad Kosta Rika dalam penggunaan ponsel selain di kamar hotel.
Baca juga: Profil Pelatih Timnas Kosta Rika di Piala Dunia 2022, Turnamen Ketiga bagi Luis Fernando Suarez
Tujuan aturan ini tak lain agar seluruh skuad Kosta Rika fokus dalam menjalani latihan maupun persiapan sebelum pertandingan.
Suarez sangat fokus dengan Piala Dunia 2022, ia pun menyatakan Kosta Rika memerlukan keajaiban guna lolos dari fase Grup E.
Pernyataan arsitek berusia 62 tahun ini tentu berdasarkan persaingan Grup E Piala Dunia 2022 yang melibatkan Spanyol, Jerman hingga Jepang.
"Yang akan saya katakan adalah jika kami dapat lolos dari grup, itu sebuah keajaiban yang datang untuk kami," ucap Luis Fernando Suarez dikutip dari laman Mirror.
"Para pemain kami memiliki keberanian untuk mengatakan 'kami ingin menjadi juara dunia.' Kami datang ke Qatar bukan untuk memotret negara yang indah. Kami ambisius dan percaya diri," tegasnya.
Perjuangan Kosta Rika pada fase Grup E Piala Dunia 2022 akan dimulai dengan melawan Spanyol, pada Rabu (23/11/2022) malam ini.
Laga Spanyol vs Kosta Rika berlangsung di Stadion Al Thumama, kick-off pukul 23.00 WIB.
Menjelang pertarungan kedua negara di laga perdana Grup E Piala Dunia 2022, Kosta Rika berpeluang mencuri poin dari lawannya Spanyol.
Alasan Kosta Rika bisa mendulang poin karena skuad Tim Matador memiliki rekor buruk pada laga perdana 3 edisi terakhir Piala Dunia.
Menurut statistik Transfermarkt, Tim Matador dalam laga pembuka 3 edisi terakhir Piala Dunia hanya mengumpulkan 1 imbang dan sisanya 2 menderita kekalahan.
Seperti Piala Dunia 2018 di Rusia, Tim Matador harus bermain imbang 3-3 dengan lawannya Portugal.
Mundur kebelakang pada Piala Dunia 2014 di Brasil, Tim Matador dipermalukan Belanda dengan skor telak 1-5.
Adapun pada Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan, Tim Matador menelan kekalahan satu gol tanpa balas dari Swiss.
Meskipun demikian, Piala Dunia 2010 merupakan momen terindah bagi Tim Matodor karena berhasil keluar sebagai juara.
Sementara itu menurut laman The Hardtackle, Tim Matador secara keseluruhan telah kehilangan poin dalam 7 laga pembukaan selama 15 kali ikut Piala Dunia.
Laga pembuka Tim Matador yang tak selalu indah ini bisa menjadi tambahan motivasi bagi lawannya Kosta Rika.
Kosta Rika tentu ingin mencuri kemenangan dari Spanyol agar misinya lolos knock out 16 besar semakin mudah.
Selain itu, Kosta Rika juga bisa memperbaiki rekor pertemuannya dengan Spanyol yang telah 2 kali kalah dan 1 imbang pada pertandingan persahabatan.
(Tribunnews.com/Ipunk)
BACA:
Jadwal Lengkap Piala Dunia 2022
Profil 8 Stadion Piala Dunia Qatar