TRIBUNNEWS.COM - Jelang laga melawan Amerika Serikat di laga kedua Grup B Piala Dunia 2022, Timnas Inggris mendapat angin segar.
Harry Kane yang sebelumnya dikabarkan cedera, kini telah kembali menjalani latihan bersama tim.
Penyerang yang bermain untuk klub Tottenham Hotspur itu tidak mengalami kerusakan serius dan selamat dari cedera parah, sehingga bisa melanjutkan penampilan di Piala Dunia 2022.
Sebelumnya, Kane mengalami cedera pergelangan kaki saat Inggris menang atas Iran pada hari Senin.
Kini Southgate harus memutuskan ajelang pertandingan melawan Timnas Pria AS (USMNT) di Stadion Al Bayt hari Jumat besok.
Entah dia mempercayai penilaian dari tim medisnya dan menempatkan Kane sebagai pusat serangan,
Atau dia memilih untuk berhati-hati dan mengistirahatkan striker bintangnya untuk pertandingan yang lebih penting.
Setidaknya ada empat opsi rencana B jika Southgate memilih mencadangkan Kane, berikut ulasan Chris Sutton dari Sportsmail, seperti dilansir melalui DailyMail.
Baca juga: Tepis Rumor Cedera, Jordan Pickford Sebut Harry Kane sudah Ikut Latihan Lagi dengan Timnas
Callum Wilson
Di laga-laga sebelumnya Inggris pernah beberapa kali tampil tanpa Kane, dan Southgate menggantinya dengan sejumlah nama.
Saat melawan Italia, Tammy Abraham dipanggil untuk bermain. Kemudian saat melawan Pantai Gading ada Ollie Watkins. Melawan Andorra, ada Patrick Bamford.
Namun nama-nama itu tak masuk dalam daftar skuad Timnas Inggris di Piala Dunia 2022 ini, hanya ada Callum Wilson yang berposisi sebagai penyerang.
Jelas Kane hampir tak tergantikan posisinya, tapi ketika harus absen, maka Wilson bisa menjadi pilihan.
Wilson memiliki pergerakan yang cepat dan fisik yang bagus serta memiliki insting mencetak gol yang bagus. s
Pada debutnya kemarin lawan Iran, meski main dalam 14 menit, penyerang Newcastle itu tampil mengesankan.
Dia menunjukkan tidak egois, satu assistnya memberikan gol untuk Jack Grealish.
Padahal ketika itu, ia bisa saja melepaskan tembakan gawang pertamanya ke gawang Iran, namun lebih memilih menggiring dan memberikan umpan.
"Yang paling saya suka dengan gol Jack Grealish di akhir pertandingan," beber Southgate, dikutip dari Geordie Boots Boys.
"Callum Wilson aktif (posisi) dan bisa jadi egois, tapi dia memikirkan tim saat itu," sambungnya.
Baca juga: Timnas Inggris vs Amerika Serikat - Walker Pulih Cedera, Incar Debut di Piala Dunia 2022
Marcus Rashford
Pilihan lain yang juga bisa dimainkan Gareth Southgate yakni Marcus Rashford.
Saat tampil melawan Iran lalu, Rashford dimainkan sedikit melebar di sisi lapangan tapi ia bisa mencetak gol setelah umpan bagus dari Harry Kane.
Di level klub, Rashford bersama Manchester United bermain sebagai penyerang tengah.
Tetapi pemain berusia 25 tahun itu mengatakan bermain dari kiri adalah posisi favoritnya.
Meski demikian, Rashford akan melakukan apa pun yang diminta Southgate darinya, termasuk jika dimainkan sebagai penyerang tengah.
Rashford juga memiliki pergerakan yang cepat. Jika USMNT meningkatkan permainan seperti yang telah mereka lekukan saat melawan Wales, maka Rashford bisa menjadi opsi kedua setelah Wilson.
Phil Foden
Southgate beruntung memiliki pemain yang serba bisa, sekelas Phil Foden, yang bisa memberikan warna permainan di tim.
Kehadiran Foden di skuad The Three Lions bisa menampah opsi lain bagi Southgate jika dia ingin memainkan dengan gaya yang lebih modern.
Di level klub, Phil Foden kadang-kadang digunakan sebagai false nine oleh Man City.
False nine adalah pengatur ruang, pencipta peluang, dan pencetak gol yang semuanya digabung menjadi satu.
Sangat sedikit pemain yang cukup lengkap untuk unggul sebagai false nine.
Saat di masa sebelum Haaland datang, ia kerap dimainkan sebagai penghubung kreatif antara Jack Grealish dan Riyad Mahrez.
Sementara di dalam skuad Inggris, Kane suka terlibat dalam build-up dan Foden sendiri tidak buruk dalam hal itu.
Ia bermain cukup rapi dan mobile, ia akan menjadi wildcard yang tepat untuk Inggris.
Baca juga: Piala Dunia 2022: Inggris Sukses Kalahkan Iran, Raffi Ahmad Puji Penampilan Skuad The Three Lions
Raheem Sterling
Sosok Raheem Streling juga bisa menjadi opsi lainnya bagi Southgate untuk mendukung daya serang skuadnya.
Ketika Inggris menang 3-0 dari Pantai Gading pada bulan Maret lalu, ia mengambil peran sentral di dekat Watkins.
Streling yang kala itu menjadi kapten, memberikan satu assist dan mencetak gol lainnya.
Seperti Foden, dia telah bertindak sebagai false nine di masa lalu untuk Manchester City, jadi itu tidak asing baginya.
Penampilan Sterling di Chelsea memang bukanlah yang terbaik, tetapi dia memiliki permainan yang baik saat tampil melawan Iran.
Dan itu bisa dilanjutkan saat Inggris melawan AS pada Jumat nanti.
Jika dia digunakan sebagai false nine, Foden bisa mengisi celah di sayap kiri.
Baca Juga
Jadwal Lengkap Piala Dunia 2022
Profil 8 Stadion Piala Dunia Qatar
Daftar Peserta dan Pembagian Grup Piala Dunia 2022
Sejarah Piala Dunia atau FIFA World Cup
Download Gambar Jadwal Piala Dunia 2022 Qatar, Lengkap Babak Penyisihan Grup A-H
(Tribunnews.com/Tio)