Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Laga final Piala Dunia 2022 antara Prancis kontra Argentina akan digelar pada Minggu (18/12/2022) pukul 22.00 WIB di Stadion Lusail, Qatar.
Mantan pemain bola kaki Lionel Scaloni menyebut final Piala Dunia 2022 antara Prancis vs Argentina bukan hanya tentang pertarungan Lionel Messi vs Kylian Mbappe.
Saat ini, Lionel Messi dan Kylian Mbappe merupakan top skor Piala Dunia 2022 dengan masing-masing mencetak lima gol.
Namun, Lionel Scaloni mengatakan Tim Tango akan membuat kesalahan jika timnya hanya fokus menangani penyerang Paris Saint-Germain (PSG) tersebut.
"Pertandingan mendatang adalah Argentina melawan Prancis, bukan hanya Messi dan Mbappe," katanya dikutip dari China Daily.
“Kami memiliki senjata kami, kekuatan kami dan pertandingan akan ditentukan oleh para pemain kami, oleh setiap pemain, tidak hanya dengan mereka berdua."
"Messi melakukannya dengan sangat baik dan kami berharap dapat memenangkan pertandingan yang akan datang, tetapi ini akan menjadi pertandingan antara Argentina dan Prancis dan ada banyak pemain yang dapat menentukannya," kata pria berusia 44 tahun itu.
La Pulga akan mengincar trofi Piala Dunia perdananya sementara Mbappe akan berusaha membawa Les Bleus untuk memenangkan gelar Piala Dunia secara beruntun.
"Kami berharap dia (Messi) bisa mengangkat trofi ini."
"Itu akan menjadi sesuatu yang luar biasa, tapi yang paling penting adalah menikmati permainan Messi dan ini adalah skenario terbaik karena ini adalah final Piala Dunia."
"Emosi adalah bagian dari budaya kami, dari semua yang kami alami di Argentina, semua yang ada di sekitar kami, kegembiraan dari orang-orang kami," kata Scaloni."
"Anda mendapatkan gambar dari media sosial dan Anda menjadi emosional."
"Bagaimana Anda tidak emosional? Pada akhirnya, sepak bola adalah olahraga dan di Argentina, meski sulit untuk dipahami, itu lebih dari sekadar olahraga bagi kami."
"Mampu membuat mereka bahagia adalah sesuatu yang luar biasa dan menakjubkan."
"Kegembiraan terbesar adalah melihat penggemar Anda, orang-orang Anda bersemangat."
"Ini benar-benar emosional dan tentu saja kami merasakan ini sebagai manusia karena kami berada di sisi itu."
"Itu adalah benar-benar normal untuk merasa seperti ini," tuturnya.
Scaloni mengelak ketika ditanya apakah ia akan menggunakan skema tiga bek seperti yang dilakukannya di laga perempat final melawan Belanda, untuk memberikan dukungan kepada full-back kanan, Nahuel Molina, melawan Mbappe.
"Kami sudah memutuskan strategi dan kami akan bermain dengan cara yang kami pikir bisa paling menyakiti lawan kami dan paling tidak membuat kami kesulitan," katanya dikutip dari Daily Mail.
"Kami memiliki rencana permainan kami, kami tahu bagaimana memainkannya dan sekarang kami hanya harus mengeksekusi, dan saya berharap kami dapat memainkan permainan yang sama seperti yang kami lakukan melawan Belanda di perempat final."
"Namun memenangkan pertandingan tanpa harus melewati rasa sakit dari adu penalti," jelasnya.
Trofi Piala Dunia 2022 tidak hanya akan menjadi kado terindah bagi Lionel Messi sebelum pensiun, tetapi juga untuk publik Argentina hingga Amerika Latin.
Sebagai informasi, terakhir kali wakil Amerika latin yang berhasil membawa pulang trofi Piala Dunia adalah Brasil.
Argentina sempat tampil di final Piala Dunia 2014 tetapi kalah dari Jerman (0-1).(Tribunnews.com/Muhamad Deni Setiawan)