TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Fadli Zon mengatakan selama dua hari kampanye terbuka di wilayah timur Indonesia Prabowo mendapatkan sambutan luar biasa dari masyarakat.
Mulai dari Manado, Makasar, Merauke, Lombok, dan Bali masyarakat sangat antusias menyambut capres pasangan Sandiaga Uno tersebut.
"Saya kira kampanye rapat umum dilakukan secara terbuka, dan dari dua, tiga hari ini kunjungan dari rapat akbar mendapat sambutan yang luar biasa, di Manado, Makassar, Merauke, di Bali, Lombok, mendapatkan sambutan yang luar biasa," ujar Fadli di Kompleks Parlemen, senayan, Jakarta, Selasa (26/3/2019).
Oleh karena itu, Fadli semakin optimistis elektabilitas Prabowo-Sandi semakin mengungguli pasangan Jokowi-Ma'ruf pada Pemilu 17 April nanti.
Baca: KPK Telusuri Aliran Uang ke Romahurmuziy Lewat Haris Hasanuddin
"Bukan hanya meningkat, tapi optimis menang, menurut saya kita sudah menang, tinggal menjaga ini darinkecurangan saja," katanya.
Keyakinan tersebut menurut Wakil Ketua Umum Gerinra itu bukan tanpa alasan, selain sambutan masyarakat terhadap Prabowo yang luar biasa, elektabilitas Jokowi-Ma'ruf stagnan bahkan cenderung menurun.
Sebagai petahana, elektabilitas Jokowi-Ma'ruf yang kini di bawah 50 persen menurut Fadli merupakan kekalahan.
"Kalau ada survei petahana itu dibawah 50 persen artinya petahana itu udah pasti kalah, itu game over itu selesai. itu saya kira sangat scientific diseluruh dunia juga begitu," pungkasnya.
Untuk diketahui Prabowo memulai start kampanye terbukanya dari wilayah Timur Indonesia. Setelah dari Sulawesi, Prabowo terbang ke Papua, sebelum kemudian ke Bali dan Lombok.
Prabowo baru menyasar pulau Jawa dalam kampanye terbuka di pertengahan masa kampanye terbuka.
Sebelum Debat Capres 30 April mendatang, Prabowo terlebih dahulu akan berkampanye di Bandung dan Bogor Jawa Barat.