News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2019

Kampanye di Kampung Halaman, Jokowi Tidak Ingin Suaranya di Solo Sebesar 84 Persen

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi) saat kampanye di Stadion Sriwedari, Solo, Jawa Tengah, Selasa (9/4/2019).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi) membidik perolehan suara di kampung halamannya, Solo mencapai 90 persen dalam Pilpres 2019.

Menurut Jokowi, saat Pilpres 2014 dirinya yang berpasangan dengan Jusuf Kalla meraup suara 84 persen di Solo.

"Pada 2014 kita mendapatkan 84 persen. Awas, saya berasal dari Solo, jangan sampai dapatnya sama dengan 2014, harus lebih dari 84 persen. Setuju, acung jarinya," kata Jokowi yang disambut teriakan setuju pendukungnya saat kampanye di Stadion Sriwedari, Solo, Jawa Tengah, Selasa (9/4/2019).

Baca: Persebaya Ditahan Arema di Leg Pertama Final Piala Presiden 2019

Jokowi meminta para pendukungnya di Solo untuk bekerja keras dalam mencapai target perolehan suara bagi pasangan nomor urut 01 sebanyak 90 persen.

"Kita dapat berapa nanti? Di 2019 dapat berapa? Di atas 90 persen, tunjuk jari," ucap Jokowi dengan tegas.

Tampak para pendukungnya mengangkat jarinya dan berteriak kata siap kepada Jokowi yang berada di atas panggung.

Baca: Prabowo Gebrak Podium, Maruf Amin Ingatkan Pemimpin Jangan Cepat Emosi

"Tidak ragu saya kalau seperti ini. Insya Allah apa yang kita sepakati hari ini akan terjadi dan kita harus kerja keras karena waktunya tinggal 8 hari," ujar Jokowi.

Mantan Wali Kota Solo itu pun meminta pendukung turut mengajak teman-teman dan saudaranya agar ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada 17 April 2019.

Baca: Sederet Kesaksian Said Iqbal dalam Sidang Ratna Sarumpaet: Dari Kiriman Foto Hingga Bertemu Prabowo

"Datang berbondong-bondong ke TPS pakai baju putih, karena yang mau dicoblos bajunya putih. Tapi kalau enggak punya baju putih, pake baju lain enggak apa-apa. Sekali lagi jangan kendor, harus terus gaspol," kata Jokowi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini