TRIBUNNEWS.COM - Kampanye akbar pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin akan digelar besok di Gelora Bung Karno ( GBK), Jakarta, Sabtu (13/4/2019).
Dalam kampanye tersebut rencananya akan dihadiri oleh ratusan artis tanah air.
Konser akan berlangsung pada pukul 14.00 WIB.
Tak hanya ratusan artis, semua ketum parpol pendukung juga akan mengahadiri kampanye akbar ini.
Berikut adalah 5 fakta terkait kampanye akbar Jokowi-Ma'ruf Amin di GBK besok:
Baca: Sederet Informasi Persiapan Kampanye Akbar Jokowi - Maruf Amin : Rekayasa Lalin Hingga Konsep Acara
1. Ingin inklusif Sekretaris TKN Jokowi-Ma'ruf, Hasto Kristiyanto mengatakan kampanye akbar ini akan berkonsep inklusif
Menurut dia, kampanye inklusif ini seperti yang diharapkan oleh Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono terhadap kampanye akbar paslon nomor urut 02 Prabowo-Sandiaga.
Soal Penilaian Harian Beserta Kunci Jawaban Mapel Informatika Kelas 10 SMA/MA Materi Sistem Komputer
Latihan Soal & Jawaban PKN Kelas 1 SD Bab 2 Semester 1 Kurikulum Merdeka, Aku Anak yang Patuh Aturan
KPU Sabu Raijua Klarifikasi Dokumen Krisman Riwu Kore yang Tersebar di Media Sosial - Pos-kupang.com
"Kami ingin tampilkan kampanye yang oleh Pak SBY dimaksudkan itu, kampanye yang inklusif, kampanye yang lazim. Bukan kampanye eksklusif untuk golongan tertentu saja. Tapi kampanye yang mencerminkan Indonesia kita," ujar Hasto di Posko Cemara, Kamis (11/4/2019).
Masyarakat umum boleh datang ke acara ini tanpa perlu mendaftar. Namun mereka tidak diperkenankan membawa anak-anak.
Hasto mengatakan, keleluasaan seperti ini merupakan cerminan bahwa kampanye akbar Jokowi-Ma'ruf untuk masyarakat dari berbagai macam suku, agama, dan status sosial.
"Seluruh representasi dari daerah, suku, agama, status sosial, lapisan masyarakat bisa hadir bergembira riang menyatukan diri dalam kepemimpinan bersama Pak Jokowi dan KH Ma'ruf Amin," ujar Hasto.
Baca: Capres 01 Joko Widodo Berkampanye di Sentul
2. Diikuti semua ketum parpol pendukung dan ratusan artis
Hasto mengatakan, ketua umum partai politik Koalisi Indonesia Kerja juga akan hadir dalam kampanye akbar ini.
Mereka kompak menyerukan dukungan untuk Jokowi-Ma'ruf.
"Semua ketum parpol akan hadir," ujar Hasto.
Selain itu, para kader dan simpatisan partai pendukung juga akan meramaikan GBK.
Begitu juga kelompok relawan yang selama ini mendukung Jokowi-Ma'ruf.
Hasto mengatakan, semua elemen masyarakat akan tampil dengan penuh suka cita.
Hasto menyebut, 500 artis pendukung Jokowi-Ma'ruf akan meramaikan konser itu di antaranya adalah Abdee Slank, Addie MS, Bimbo, Glen Fredly, Yuni Sara, Olla Ramlan, Arie Kriting, Krisdayanti, dan lainnya.
TKN ingin memunculkan keceriaan dalam kampnye akbar Jokowi-Ma'ruf ini.
"Jangan sampai kampanye terakhir justru memecah belah kita sebagai bangsa. Oleh karena itu konser 'Putih Bersatu' kami tegakan," kata dia.
Baca: Kampanye Akbar Jokowi - Maruf Amin di SUGBK, Sebanyak 4.953 Personel Gabungan Disiagakan
3. Target peserta
Untuk target peserta, Hasto tidak ingin sesumbar dengan mengatakan satu juta orang akan berkumpul di GBK.
Dia menyinggung calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto yang menyebut sejuta orang menghadiri kampanye akbar mereka.
"Kalau kita lihat kapasitas GBK dari manapun menghitung kapasitas GBK itu hanya 160.000 orang. Jadi kalau ada yang klaim satu juta itu sudah biasa dilakukan untuk manipulasi psikologis," ujar Hasto.
Baca: Sandiaga Kampanye di Palembang, Boyong Nissa Sabyan hingga Janji Membuka Lapangan Kerja Seluasnya
4. Tak hanya gunakan stadion
Hasto mengatakan, acara tidak hanya digelar di dalam stadion utama.
Panggung-panggung hiburan dan kebudayaan juga akan disediakan di sekitar stadion utama.
Ada juga area yang menjadi pusat wisata kuliner dalam acara tersebut.
"Prinsipnya kami ingin menjadikan seluruh GBK sebagai ruang kampanye, sebagai ruang ekspresi dalam menutup kampanye di 13 April tersebut," ujar Hasto.
Partai politik juga akan memeriahkan panggung panggung hiburan itu, misalnya menampilkan marching band dan tarian kebudayaan.
"Dan ada partisipasi aktif dari masyarakat yang ingin menyalurkan kegembiraan," kata dia.
Baca: Prabowo Tak Dapat Izin Kampanye di Semarang, Ganjar Pranowo: Jokowi juga Tak Boleh Kampanye di Situ
5. Berakhir sebelum debat
Kampanye akbar ini bertepatan dengan pelaksanaan debat terakhir Pemilihan Presiden 2019.
Hasto menjamin kampanye akbar di GBK akan berakhir sebelum debat.
Dengan begitu Jokowi-Ma'ruf memiliki waktu yang cukup untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi debat itu.
"Karena hari itu bertepatan dengan debat terakhir, Pak Jokowi dan Kiai Ma'ruf Amin sudah menyiapkan debat sebaiknya dan kami punya komitmen sukseskan debat itu.
Sehingga seluruh kampanye rapat umum akan kami selesaikan sebelum magrib," ujar Hasto.
Hasto menjamin kerumunan massa pendukung Jokowi-Ma'ruf sudah akan bubar sebelum magrib. Sampah-sampah juga akan langsung dibersihkan karena TKN Jokowi-Ma'ruf menyiapkan relawan kebersihan di kawasan GBK.
"Dengan demikian kebersihan dan suasana kondusif jelang debat akan kami ciptakan sebaiknya," ujar Hasto.
(Kompas.com/Jessi Carina)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 5 Hal Tentang Kampanye "Putih Bersatu" Jokowi-Ma'ruf di GBK.