Sedangkan di TPS 03, Kelurahan Bugih, tempat Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam dan istri, serta Wakil Bupati Pamekasan dan istri mencoblos, Prabowo-Sandi mendapatkan 138 suara dan Jokowi-Maruf Amin hanya 29 suara.
Di beberapa TPS di wilayah Sampang utara, seperti di TPS 16 Desa Lar-Lar, Kecamatan Banyuates, Jokowi-Maruf Amin kembali tidak memperoleh suara dan Prabowo-Sandiaga mendapatkan 278 suara.
Di TPS 12, Kecamatan Robatal, Prabowo-Sandiaga memperoleh 213 suara dan Jokowi-Maruf Amin hanya 1 suara.
Pada TPS 01, Desa Astapah, Kecamatan Omben, lagi-lagi Prabowo-Sandiaga unggul dari Jokowi-Maruf Amin.
Pasangan Prabowo-Sandiaga mendapatkan 187 suara dan Jokowi-Maruf Amin mendapatkan 23 suara.
Berdasarkan perhitungan suara sementara Pilpres 2019 tersebut, kata Khairul Kalam, Prabowo-Sandiaga, dipastikan menang di Madura.
"Perolehan suara sementara Prabowo-Sandi tampak sangat mendominasi di beberapa TPS di Madura. Hasil tersebut kami mengacu pada perolehan suara sementara yang sudah direkap oleh tim pemenangan dareha khususnya di Madura," beber Khairul Kalam.
Atas data tersebut, Khairul Kalam berharap La Nyalla Mattalitti dapat membuktikan ucapannya yang banyak tersebar di sejumlah media.
"Ya saya harap La Nyalla bisa membuktikan ucapannya. Kalau filosofinya orang Madura itu, lebih baik putih tulang ketimbang putih mata. Yang artinya lebih baik mati ketimbang menanggung malu," kata dia.
Pernyataan La Nyalla, kata Khairul Kalam, bagi pihaknya sangat pedas didengar di telinga orang Madura.
"Secara umum orang Madura pasti ingin menunggu bukti terhadap pernyataan tokoh nasional La Nyalla Mattalitti. Kami masyarakat Madura siap semua menjadi saksi menunggu eksekusinya La Nyalla yang ingin potong leher," tantang Khairul Kalam.
"Kami menunggu pernyataan La Nyalla untuk segera dibuktikan baik setelah pelantikan atau sebelum pelantikan pun kami siap menjadi saksi sejarah dia akan potong leher," tegas Khairul Kalam.
Khairul Kalam mengaku, yakin atas kemenangan Prabowo-Sandiaga berdasarkan data karena sudah saling berkoordinasi dengan tim Pemenangan di tingkat kabupaten khusunya di Pulau Madura.
"Kalau untuk pamekasan sendiri perolehan suara dari Prabowo-Sandiaga setelah kami rekap berdasarkan hasil secara real count berdasarkan formulir C1 yang diperoleh dari relawan yang disebar di setiap TPS khususnya di Pamekasan, pasangan Prabowo-Sandiaga memperoleh suara sebanyak 80,3 persen," ucapnya.