Laporan Tribunnews Batam, Iman Suryanto
TRIBUNNEWS.com, PEKANBARU - Menjelang pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII Riau 2012, pada Selasa(11/9/2012) akan benar-benar spetakuler. Panitia penyelenggara telah menyiapkan sejumlah acara yang akan membuat penonton berdecak kagum dan tertarik untuk menyaksikannya.
Salah satunya adalah dengan menggunakan teknologi animasi, yang akan memindahkan bono (ombak,red) yang ada di Sungai Kampar ke lapangan utama Stadium tempat diselenggarakannya pembukaan PON. Dalam pertunjukan yang menggunakan teknologi canggih tersebut itu akan terlihat orang berselancar dengan menggunakan gelombang bono.
Konsultan Visi Multimedia Acara Pembukaan PON, Onggo IKJ dalam rilis yang diberikan kepada Tribun di Media Center PON, Senin(10/9/2012) mengatakan pihaknya sengaja mengangkat tema air pada acara pembukaan ini. Mengingat budaya Melayu memang berasal dari air, terutama kehidupan sungai.
Sejak dulu sebagian masyarakat Melayu memang sangat tergantung pada sungai yang mengalir di daerah ini. "Karena itulah kita sepakat untuk mengangkat air ini
sebagai tema dalam acara pembukaan PON XVIII pada 11 September nanti," ungkapnya.
Adapun penggunaan teknologi animasi ini untuk menciptakan efek air di tengah-tengah lapangan yang menjadi tempat acara pembukaan PON. "Melalui penggunakan
teknologi 3D (tiga Dimensi), seluruh penonton akan melihat pemandangan air di tengah lapangan," ungkapnya.
Hal ini, menurutnya akan sangat jarang sekali digunakan dalam even-even besar yang menggunakan teknologi animasi dalam waktu cukup lama. "Hanya di pembukaan PON ini saja teknologi itu digunakan dalam waktu lama, sehingga ini bakal menjadi daya tarik yang sangat mendalam bagi para penonton,"ungkapnya.
Ia juga menjelaskan Untuk acara pembukaan yang menggunakan teknologi canggih ini, sudah dirancang sejak bulan Februari lalu.
Bahkan sejumlah seniman asal Riau telah sepakat memberikan dukungan terhadap PON ini dengan menyuguhkan acara pembukaan yang spetakuler.
Acara yang skenarionya ditulis Sastrawan Riau Taufik Ikram Jamil ini akan didukung oleh sebanyak 1.600 penari, yang direkrut dari para pelajar yang ada di Riau. "Jadi ini benar-benar persembahan orang-orang Riau untuk event olahraga terbesar nasional ini," tuturnya.
Baca juga: