TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Posko Mudik Harian Nasional Kementerian Perhubungan Shift 1, Bambang Tjahjono mengatakan, pada H+2, Senin (20/8/2012) sampai pukul 12.00 WIB, secara umum kondisi jalanan di arus mudik-balik Idul Fitri 1433 H di wilayah Jawa Barat tidak terlalu padat. Kemacetan hanya terjadi di ruas jalan yang menuju
ke tempat wisata dan jalan yang terdapat pasar tumpah.
“Dari pemantauan CCTV di Posko Tingkat Nasional Angkutan Lebaran Terpadu Kementerian Perhubungan, terlihat kepadatan di jalur wisata selepas Gerbang Tol Ciawi hingga ke perempatan Gadog. Tadi sempat dibuat jalan satu arah dan itu karena volume kendaraan di daerah itu meningkat dan memang kebanyakan menuju tempat wisata,”kata Bambang
Tjahjono.
Selain Ciawi-Gadog, menurut Bambang Tjahjono, kemacetan juga terjadi di Nagrek-Cicalengka. “Jadi di Nagrek itu, Minggu malam memang padat, kemudian kita perkirakan efektif sampai ke Cicalengka. Namun, kemacetan sudah mulai diatur oleh polisi lalu lintas dan diharapkan kemacetan bisa teratasi,”ujarnya.
Bambang Tjahjono menginformasikan, kemacetan juga terjadi di arah jalan yang terdapat pasar tumpah. “Kalau kita lihat di monitor memang jalan menuju ke Pejagan agak macet karena ada pasar tumpah,”katanya.
Bambang Tjahjono menambahkan, kalau secara umum memang H+2 kondisi jalan tidak terlalu padat, kepadatan hanya terjadi di ruas jalan yang menuju ke tempat wisata dan jalan yang terdapat pasar tumpah.
“Perkiraan puncak kepadatan itu terjadi pada H+4, dimana sudah mulai terjadi arus balik,” tambahnya.
Baca Juga: