TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota DPR RI dari Fraksi PDIP Budiman Sudjatmiko menegaskan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tidak usah turun memantau pelaksanaan mudik Lebaran Idul Fitri, Senin (5/8/2013) pekan depan.
Pasalnya, jika Presiden melakukan pengecekan di sejumlah lokasi untuk mengecek pelayanan mudik, maka akan menambah kemacetan di kala puncak-puncak arus mudik.
"Menurut saya Presiden tak perlu sidak, karena protokolernya akan malah menambah kemacetan," kata Budiman kepada Tribunnews.com, saat dikonfirmasi, Sabtu (3/8/2013).
Dia tegaskan, Presiden selaku kepala negara cukup mendapatkan laporan dari Menteri Perhubungan dan jajaran terkait lainnya.
"Jika ingin melihat bagaimana suasana mudik, lebih baik menggunakan pemantauan lewat helikopter saja," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, sesampainya di Jakarta dari Safari Ramadan ke beberapa kota di Jawa Timur, Jumat (2/8/2013), Pesiden SBY menyatakan akan melakukan pengecekan di sejumlah lokasi mudik, yakni pengecekan pelayanan mudik pada Senin (5/8/2013) depan. Presiden ingin memastikan bahwa semua kegiatan pelayanan dan pengamanan telah berjalan penuh.
"Sekarang ini kita betul-betul melakukan final check atas semua yang telah kita rencanakan," kata Presiden SBY.