TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berbagai persiapan dilakukan umat muslim di seluruh dunia menyambut bulan suci Ramadan. Tidak sedikit penelitian dari dunia kedokteran yang menyebutkan bahwa berpuasa selama satu bulan penuh di bulan Ramadhan menjadikan tubuh manusia lebih sehat. Namun, ada sejumlah organ tubuh yang memiliki efek secara langsung yang disebabkan oleh berpuasa. Bagian mana sajakah itu? Cek ulasan kami yang berikut ini.
Pertama, Mulut.
Saat berpuasa, mulut berhenti beraktivitas mengunyah makanan. Akibatnya, rongga mulut menjadi kering dan produksi air ludah meningkat. Sebab itu, orang berpuasa akan mengeluarkan bau mulut. Beberapa hal yang harus dilakukan untuk mencegah agar tidak bau mulut antara lain : perbanyak minum air putih, hindari makanan berbau atau beraroma menyengat, bersihkan karang gigi, dan berkumur dengan benar.
Kedua, Sistem Pencernaan
Sistem pencernaan yang terdiri dari lambung dan usus berperan dalam mencerna makanan. Ketika berpuasa, lambung dan usus istirahat untuk mencerna, sehingga lambung memproduksi asam lambung lebih banyak. Akibatnya, rasa nyeri, kembung dan mual seringkali menghantui orang-orang yang sedang berpuasa.
Berikut adalah beberapa Do dan Don’t dalam memperhatikan kesehatan pencernaan :
Do :
1. Minum air putih dengan pola 2-4-2, yaitu : 2 gelas saat berbuka puasa, 4 gelas saat malam hari dan juga 2 gelas saat sahur.
2. Sahur dan buka puasa tepat pada waktunya,sehingga gula darah tidak menurun.
3. Tambahkan jumlah makanan berserat. Serat memberi rasa kenyang dalam perut serta menurunkan asam lambung dalam tubuh.
Don’t :
1. Hindari makanan pedas dan makanan bergas, seperti kol, durian, sawi, kedondong dan nangka.
2. Hindari minuman yang bergas seperti minuman soda
3. Hindari minuman yang merangsang produksi asam lambung seperti kopi, alkohol, wine, sari jeruk, dan susu full cream
Ketiga, Tenggorokan Kering dan Bibir Pecah-pecah
Kebanyakan orang saat menjalankan ibadah puasa pasti mengalami bibir kering dan pecah-pecah. Kekurangan asupan air saat puasa dapat memicu dehidrasi yang tentu akan berpengaruh besar pada keringnya tenggorokan dan bibir pecah-pecah.
Cara mencegah tenggorokan kering dan bibir pecah-pecah :
Do :
1. Bagi para perempuan, gunakan lip balm yang kaya akan mosturizer, mengandung minyak alami, dan terdapat label SPF (Sun Protecting Factor)
2. Oleskan madu di bibir saat sahur yang dapat menjaga kelembapan bibir dari teriknya matahari.
3. Perbanyak konsumsi air putih saat sahur dan berbuka agar kesegaran tenggorokan dan bibir tetap terjaga.
4. Berikan asupan memadai minimal air serta buah dan sayuran saat sahur dan berbuka.
Don’t:
1. Saat berbuka puasa sebaiknya hindari makanan berminyak seperti gorengan, yang dapat memperparah keringnya tenggorokan.
2. Hindarkan diri dari merokok. Rokok dapat menyebabkan iritasi lapisan tenggorokan sehingga tenggorokan jadi kering bahkan radang.
3. Hindarkan makanan asin karena makanan asip menyerap air dalam tubuh yang memicu bibir dan kulit jadi lebih kering.
4. Hindari menjilat bibir. Bibir yang terasa kering, tidak disarankan untuk dijilat. Menjilat bibir akan merusak pelindung pada bibir.
Jangan ketinggalan informasi-informasi seputar Ramadan yang bisa Anda dapatkan di rubrik Tribun Ramadan.
Yuk #KejarPahala bersama Tribunnews