Laporan Wartawan Serambi Indonesia Zainun Yusuf
TRIBUNNEWS.COM, BLANGPIDIE- Perbedaan pelaksanaan 1 Ramadhan atau awal puasa kembali terjadi di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) Aceh pada 2017/1438 Hijriah ini.
Sebagian umat Islam, terutama warga Muhammadiyah di Abdya, Jumat (26/5/2015) malam sudah melaksanakan Shalat Tarawih di masjid-masjid.
Selanjutnya, melaksanakan ibadah Ramadhan (puasa) mulai Sabtu (27/5/2017).
Sementara sebagian besar umat Islam di kabupaten dengan sembilan kecamatan itu, belum bisa melaksanakan ibadah puasa, Sabtu ini.
Karena diyakini bahwa belum melihat hilal (bulan) sehingga 1 Ramadhan 1438 H jatuh pada Minggu (28/5/2017).
Perihal belum melihat hilal, diputuskan berdasarkan rapat isbat yang dihadiri tim rukyat kabupaten Abdya di Masjid Jamik Baitul Adhim Blangpidie bakda shalat insya, Jumat malam, tadi.
"Tim rukyat sudah turun ke lapangan sejak Jumat sore, tetapi tidak ada yang melihat bulan (hilal), maka bulan Syakban genap 30 hari, dan 1 Ramadhan 1438 H jatuh hari Ahad (Minggu)," kata Tgk Azhar Hasan yang memimpin rapat isbat untuk menetapkan 1 Ramadhan tahun ini.
Tim rukyat yang dibentuk dengan SK Bupati Abdya terdiri dari tokoh ulama dan pimpinan dayah. Untuk melihat bulan (hilal) termasuk tahun 1438 H ini, tim rukyat disebar ke sejumlah titik, yaitu kawasan Lhok Pawoh, Manggeng, Abdya.
Kemudian di sejumlah titik pantau di Aceh Selatan, seperti Sawang, Meukek, Peulumat dan Padang Bakau Labuhan Haji. Sejumlah pejabat Abdya, juga ikut dalam tim rukyat sebagai koordinator.
"Dari semua titik tersebut, tidak ada yang melihat bulan, maka puasa belum bisa dilaksanakan pada hari Sabtu besok," kata Tgk H Armisli, ulama dari Kuala Batee yang masuk tim rukyat kepada Serambinews.com, jumat malam.
Penjelasan yang sama juga disampaikan Tgk M Tulod, pimpinan dayah dari Kecamatan Babahrot.
Amatan Serambinews.com, setelah sidang isbat di Masjid Baitul Adhim Blangpidie yang memutuskan belum rukyat atau bulan belum ada yang melihat, para ulama yang hadir dalam rapat tersebut segera menghubungi para jamaah yang sedang menunggu informasi di masjid-masjid di kecamatan-kecamatan.
"Bulan belum tampak, kita tidak puasa besok (Sabtu), tarawih kita laksanakan Sabtu malam untuk puasa sejak Minggu," kata salah seorang ulama kepada salah seorang tokoh di kecamatan.
Jamaah yang melaksanakan tarawih pada Jumat malam tadi, antara lain Masjid At-Taqwa Blangpidie dan hampir seluruh masjid di Kecamatan Susoh.
Sejumlah masjid di Keude Siblah, Blangpidie juga terpantau melaksanaka tarawih sejak Jumat malam.