News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Lebaran 2020

Tuntunan Pelaksanaan Khutbah Sholat Ied 1441 H di Rumah dan Tata Caranya

Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tuntunan Pelaksanaan Khutbah Sholat Ied 1441 H di Rumah dan Tata Caranya

TRIBUNNEWS.COM – Berikut tuntunan pelaksanaan khutbah shalat Ied lengkap dengan tata cara shalat Ied di rumah.

Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Tengah mengimbau, umat Islam untuk melaksanakan ibadah shalat Idul Fitri di rumah masing-masing bersama keluarga inti.

Hal ini dilakukan karena masih adanya pandemi Corona.

Imbauan tersebut sesuai dengan edaran Tausiah MUI Jawa Tengah tentang pelaksanaan shalat Idul Fitri 1441 H/ 2020 M dalam situasi darurat Covid-19 Nomor 04/DP-P.XIII/T/V/2020.

Sejumlah umat muslim saat melaksanakan shalat Idul Fitri 1440 H di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Rabu (5/6/2019). Umat muslim merayakan hari raya Idul Fitri 1440 H yang jatuh pada hari Rabu 5 Juni 2019. (Tribunnews/JEPRIMA)

Ketua MUI Jateng, KH Ahmad Daroji mengatakan, kondisi penularan virus Covid-19 masih tergolong cukup tinggi.

Sehingga kegiatan yang melibatkan kerumuman massa masih perlu dihindari. 

Ia berharap, masyarakat Jateng menaati hasil kesepakatan yang telah ditetapkan terkait pelaksanaan ibadah salat Idul Fitri di rumah masing-masing.

"Sebaiknya imbauan dari tausiyah yang kita terbitkan bisa dipatuhi agar penularan virus corona dapat dicegah."

"Lebih baik kita adakan shalat Ied di rumah daripada tidak merayakan Idul Fitri sama sekali," kata Daroji di Semarang, Jumat (8/5/2020) dikutip Tribunnews dari Kompas.com.

Adapun pelaksanaan shalat Ied di rumah sama seperti shalat Ied di masjid atau lapangan.

Shalat Idul Fitri dimulai dengan membaca niat shalat, mengucapkan takbiratul ihram, membaca takbir tujuh kali, membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek yang dihafal.

Kemudian, disunnahkan membaca surat Al-A'la, ruku', sujud dan pada rakaat kedua kembali membaca takbir lima kali. 

Setelah selesai salam, disunnahkan untuk melakukan khutbah Idul Fitri.

Baca: Kapan Datangnya Malam Lailatul Qadar? Simak Tanda-tandanya Menurut Ulama Berikut Ini

Baca: Hukum dan Tata Cara Shalat Idul Fitri di Rumah, Begini Penjelasannya

Tata cara pelasanaan shalat Ied, bisa dilakukan secara sendiri/munfarid atau berjamaah.

Bila shalat Ied, kita tidak diwajibkan untuk khutbah, tapi untuk yang berjamaah disunnahkan khutbah.

Shalat Idul Fitri dimulai tanpa azan dan iqamah, cukup menyeru “ash-shalatu jami’ah."

Berikut tata cara pelaksanaan shalat Ied di rumah:

a. Memulai niat shalat: “Ushalli sunnatan li ‘Idul Fitri rak’ataini sunnatan lillahi ta’ala”.

(Aku berniat shalat sunnah Idul Fitri dua rakaat karena Allah ta’ala).

b. Mengucapkan Takbiratul Ihram (Allahu Akbar) sambal mengangkat kedua tangan.

c. Membaca Doa Iftitah.

d. Membaca Takbir sebanyak 7 kali pada rakaat pertama.

Di sela-sela setiap takbir membaca secara pelan: “Subhanallah wa hamdulillah wa laa ilaha illallah wallahu akbar”

(Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar).

e. Membaca surat Al Fatihah dan surat pendek yang dihafal, disunnahkan Surat Al A’la.

f. Ruku’, sujud, duduk di antara dua sujud, sujud kedua dan berdiri lagi.

g. Dalam posisi berdiri kembali pada rakaat kedua, membaca takbir sebanyak 5 kali seraya mengangkat tangan, di antara setiap takbir itu membaca secara pelan.

“Subhanallah wa hamdulillah wa laa ilaha illallah wallahu akbar”, seperti pada rakaat pertama.

Kemudian membaca Surat Al Fatihan dan surat pendek yang dihafal, disunnahkan Surat Al Ghasyiyah.

h. Ruku’, sujud, duduk di antaranya dua sujud, sujud kedua, tahiyyat dan diakhiri salam.

i. Selesai salam, kemudian disunnahkan khutbah Idul Fitrah.

Sementara itu, berikut pelaksanaan khutbah Idul Fitri di rumah:

Khutbah Shalat Idul Fitri terdiri dari dua khutbah.

Khutbah Pertama:

a. Membaca takbir 9x

b. Membaca tahmid (alhamdulillah)

c. Membaca shalawat (Allahumma shalli ala sayyidina Muhammad wa ala ali sayyidina Muhammad)

d. Ajakan bertaqwa kepada Allah SWT (ittaqullah)

e. Membaca ayat Al Qur’an (sebisanya)

Khutbah Kedua:

a. Membaca takbir 7x

b. Membaca tahmid (alhamdulillah)

c. Membaca shalawat (Allahumma shalli ala sayyidina Muhammad wa ala ali sayyidina Muhammad)

d. Ajakan bertaqwa kepada Allah SWT (ittaqullah)

e. Membaca ayat Al-Quran (sebisanya)

f. Membaca doa untuk umat islam (sebisanya)

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, Kompas.com/Kontributor Semarang, Riska Farasonalia)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini