TRIBUNNEWS.COM - Bacaan niat salat Idul Fitri di rumah, dilengkapi dengan tata cara salat Ied dan ketentuan kutbahnya.
Terkait adanya pandemi tersebut, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Tengah telah menerbitkan imbauan tentang pelaksanaan salat Idul Fitri dalam situasi darurat Covid-19.
Imbauan tersebut tertuang dalam edaran Tausiah terbitan MUI Jawa Tengah Nomor 04/DP-P.XIII/T/V/2020.
Panduan cara salat Idul Fitri di rumah juga dilengkapi dengan bacaan surat-surat pendek yang dianjurkan.
Tahun ini, salat Idul Fitri tidak dilaksanakan secara berjamaah di masjid karena adanya pandemi virus corona (Covid-19).
Berikut bacaan niat salat Idul Fitri di Rumah.
أُصَلِّي سُنَّةً لعِيْدِ اْلفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ (مَأْمُوْمًاإِمَامًا) لله تعالى
Ushalli sunnatan li ‘Idul Fitri rak’ataini sunnatan lillahi ta’ala”
Artinya: Aku berniat salat Idul Fitri dua rakaat karena Allah ta'ala.
Baca: 6 Amalan Sunah yang Dilakukan Sebelum Sholat Idul Fitri, Makan hingga Mengenakan Pakaian Terbaik
Baca: 20 Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1441 H Berbahasa Indonesia & Inggris Cocok untuk Keluarga
Simak Panduan Salat Idul Fitri di Rumah:
1. Membaca niat
2. Takbiratul ihram (Allahuakbar)
3. Membaca doa iftitah
4. Takbir sebanyak tujuh kali
Sambil mengangkat tangan (takbir zawa-id/tambahan)
5. Di antara takbir zawa-id, ada anjuran untuk membaca:
سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلهِ وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ
Subhanallah wal hamdulillah wa laa ilaha illallah wallahu akbar. Allahummaghfirlii war hamnii
Artinya: Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar
6. Membaca Al Fatihah
7. Membaca surat pendek
Menurut buku Panduan Ramadhan Bekal Meraih Ramadhan Penuh Berkah terbitan Pustaka Muslim.
Pada rakaat pertama disarankan untuk membaca surat Qaaf dan pada rakaat kedua disarankan membaca surat Al Qamar.
Atau surat Al A'laa pada rakaat pertama dan Al Ghosiyah untuk rakaat kedua.
8. Melanjutkan gerakan salat seperti biasanya (ruku, i'tidal, sujud, dan seterusnya)
9. Bertakbir sebanyak 5 kali
Bacaan seperti rakaat pertama.
Di antara setiap takbir itu membaca secara pelan (sirr): "Subhanallah wal hamdulillah wa laa ilaha illallah wallahu Akbar," seperti pada rakaat pertama.
سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلهِ وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ
11. Membaca Al Fatihah diikuti surat pendek yang disunahkan
Disunnahkan Surat al-Ghasyiyah.
12. Melanjutkan gerakan salat hingga salam.
Baca: Panduan Khotbah Shalat Idul Fitri dan Contoh Naskah Menyikapi Pandemi Virus Corona
Baca: 20 Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1441 H Berbahasa Indonesia & Inggris Cocok untuk Keluarga
Pelaksanaan Kutbah Idul Fitri
Khutbah Idul Fitri terdri dari 2 khutbah, simak selengkapnya.
Khutbah Pertama:
a. Membaca takbir 9x
b. Membaca tahmid (alhamdulillah)
c. Membaca shalawat (Allahumma shalli ala sayyidina Muhammad wa ala ali sayyidina Muhammad)
d. Ajakan bertaqwa kepada Allah SWT (ittaqullah)
e. Membaca ayat Al Qur’an (sebisanya)
Khutbah Kedua:
a. Membaca takbir 7x
b. Membaca tahmid (alhamdulillah)
c. Membaca shalawat (Allahumma shalli ala sayyidina Muhammad wa ala ali sayyidina Muhammad)
d. Ajakan bertaqwa kepada Allah SWT (ittaqullah)
e. Membaca ayat Al-Quran (sebisanya)
f. Membaca doa untuk umat islam (sebisanya)
(Tribunnews.com/Ayumiftakhul)