News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ramadan 2020

Doa Malam Lailatul Qadar, Berikut Keistimewaan dan Amalan Sunah di 10 Hari Terakhir Ramadhan

Penulis: Lanny Latifah
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Lailatul Qadar

TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini doa malam Lailatul Qadar dan keistimewaan serta amalan sunah di 10 hari terakhir Ramadhan.

Malam Lailatul Qadar merupakan malam yang paling ditunggu-tunggu oleh seluruh umat Islam.

Bagi umat Islam sangat dianjurkan untuk membaca doa pada malam Lailatul Qadar, yakni doa yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad sebagaimana terdapat dalam hadist dari Aisyah, berikut ini:

عَنْ عَائِشَةَ ، قَالَتْ : قُلْتُ : يَا رَسُولَ اللَّهِ ، أَرَأَيْتَ إِنْ عَلِمْتُ أَيُّ لَيْلَةٍ لَيْلَةُ الْقَدْرِ مَا أَقُولُ فِيهَا ؟ قَالَ : قُولِي : اللَّهُمَّ إِنَّكَ عُفُوٌّ كَرِيمٌ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي

Artinya: Saya bertanya kepada Rasulullah, ‘Wahai Rasulullah, bagaimana menurutmu jika saya mendapati malam lailatul Qadar, apa yang harus aku baca?’ Rasulullah bersabda, ‘Bacalah: Allahumma innaka ‘afuwwun kariimun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni (Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf yang menyukai permintaan maaf, maafkanlah aku). (HR. Al-Tirmidzi)

Selain itu, dalam riwayat Imam Syafi'i, doa yang juga sering dipanjatkan Nabi Muhammad di malam 10 hari terakhir bulan Ramadhan adalah sebagai berikut:

"Rabbana atina fiddunya hasanah, wa fil akhirati hasanah wa qina ‘adzabannar.'

Artinya: Wahai Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami kebajikan di dunia dan kebajikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa api neraka.

Malam Lailatul Qadar. (TribunBogor/Istimewa)

Keistimewaan Malam Lailatul Qadar

Secara keseluruhan, keistimewaan Malam Lailatul Qadar sudah dijelaskan melalui Surat Al Qadr.

Surat Al Qadr:

اِنَّآ اَنْزَلْنٰهُ فِيْ لَيْلَةِ الْقَدْرِ

inna anzalnahu fi lailatil-qadr

وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِۗ

wa ma adraka ma lailatul-qadr

لَيْلَةُ الْقَدْرِ ەۙ خَيْرٌ مِّنْ اَلْفِ شَهْرٍۗ

lailatul-qadri khairum min alfi syahr

تَنَزَّلُ الْمَلٰۤىِٕكَةُ وَالرُّوْحُ فِيْهَا بِاِذْنِ رَبِّهِمْۚ مِنْ كُلِّ اَمْرٍۛ

tanazzalul-mala`ikatu war-ruhu fiha bi`izni rabbihim, ming kulli amr

سَلٰمٌ ۛهِيَ حَتّٰى مَطْلَعِ الْفَجْرِ

salamun hiya hatta matla'il-fajr

Artinya:

"Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur'an) pada malam qadar. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan. Pada malam itu turun para malaikat dan Ruh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan. Sejahteralah (malam itu) sampai terbit fajar."

Keistimewaan yang pertama adalah ketetapan atau penentuan, artinya pada bulan Ramadhan, tepat pada malam Lailatul Qadar Allah menetapkan ketentuan-ketentuan untuk manusia.

Kedua, Lailatul Qadar berarti kemuliaan, banyak kemuliaan-kemuliaan yang terjadi, satu di antaranya yakni malam turunnya Al-Quran.

Makna malam seribu bulan, artinya malam yang lebih baik daripada malam-malam yang lain.

Ketiga, Lailatul Qadar diartikan sempit.

Kata sempit di sini diartikan bahwa bumi ini sempit saat Lailatul Qadar karena para malaikat turun ke Bumi yang seakan-akan bumi ini sempit.

Baca: Ciri-ciri Orang yang Mendapat Lailatul Qadar, Berikut Amalan di 10 Hari Terakhir Ramadhan

Baca: Doa di Malam Lailatul Qadar dan Bacaan Zikir, Dilengkapi Tulisan Arab dan Latin

Amalan di malam Lailatul Qadar

1. Amalan yang dicontohkan Rasulullah ketika malam Lailatul Qadar adalah melaksanakan iktikaf di masjid.

"Harus banyak membaca doa di antaranya adalah Allahhumma innaka 'afuwwun, Tuhibbul 'afwa, Fa'fu 'anni, Rabbana atina fiddunya hasanah, Wa fil akhiroti hasanah waqina 'adzabannar," jelas Hj. Ari Hikmawati.

2. Perbanyak sedekah, berdoa, bersolawat, dan salat

"Lailatul Qadar tentunya akan diterima bagi mereka yang sudah mempunyai hati yang bersih, 20 pertama puasa merupakan salah satu upaya kita untuk membersihkan hati, maka untuk 10 hari terakhir kita berharap untuk mendapatkan malam Lailatul Qadar,"

Lalu kapan malam Lailatul Qadar itu?

"Nah ini yang tidak bisa ditentukan tanggalnya, banyak hadist yang menyebutkan adalah sepuluh hari terakhir dan diutamakan di hari ganjil,"

"Tidak disebutkan tanggal yang pasti karena untuk kita menjemput bukan istilahnya menghadang," kata Hj. Ari Hikmawati.

(Tribunnews.com/Lanny Latifah/Ayu Miftakhul)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini