"Di Jakarta, rukyatul hilal antara lain akan dilaksanakan di gedung Kanwil Kemenag DKI Jakarta, Kepulauan Seribu, Masjid KH Hasyim Asy'ari, dan Masjid Al Musyari'in Basmol," jelasnya.
Sidang Isbat pada tahun ini juga akan melibatkan Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Kementerian Agama, Dubes negara sahabat, perwakilan ormas, LAPAN, BMKG, dan undangan lainnya.
Baca juga: Sidang Isbat Penentuan Awal Ramadhan 1442 H Digelar 12 April 2021, Ini 3 Tahapannya
Baca juga: Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Ramadhan 2021 Bekasi Selama 30 Hari, Mulai 1 Ramadhan 1442 H
Sidang Isbat tahun 2021 rencananya dipimpin oleh Menag Yaqut Cholil Qoumas.
Selain itu pada Sidang Isbat mendatang, turut diundang pimpinan MUI dan Komisi VIII untuk hadir dalam sidang.
Direktur Urusan Agama Islam Agus Salim juga menyampaikan bahwa, sidang isbat akan digelar dengan menerapkan protokol kesehatan.
Sebelum digelar, lokasi sidang akan disemprot lebih dahulu dengan disinfektan.
Peserta sidang isbat ini jumlahnya terbatas.
Peserta yang hadir juga akan dilakukan pembatasan jarak, pemindaian suhu tubuh, dan wajib mengenakan masker.
Direktur Urusan Agama Islam mengatakan bahwa, sidang isbat akan dibagi menjadi tiga tahap.
Pertama, pemaparan posisi hilal awal Ramadan 1442 H oleh anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Kemenag, dimulai pukul 16.45 WIB dan disiarkan langsung.
Kemudian pada tahap kedua, sidang isbat awal Ramadan yang akan digelar setelah Salat Magrib. Tahap ini digelar secara tertutup.
Terakhir pada tahap ketiga, konferensi pers hasil sidang isbat oleh Menteri Agamayang akan disiarkan TVRI dan Medsos Kemenag.
Berikut daftar lokasi Ru’yatul Hilal awal Ramadan 1442 H:
1. Daerah Istimewa Aceh (7): (1) Observasi Tgk. Chiek Kuta Karang Lhoknga Aceh, (2) Lhokseumawe Bukit Blang Tiron Perta Gas Arun, (3) Aceh Jaya Gunung Cring Crang, (4) Aceh Barat Pantai Suak Geudeubang, Aceh Selatan, (5) Pantai Lhok Keutapang, (6) Simeule Panatai Teluk Dalam, (7) Sabang Tugu "0" KM