TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ramadhan menjadi bulan yang paling dinanti oleh Wakil Duta Besar Amerika Serikat (AS), Heather Variava.
Heather Variava mengatakan bulan Ramadhan baginya adalah bulan yang spesial selama 6 tahun ia tinggal di Indonesia, terutama saat waktu berbuka puasa.
“Saya tinggal di Indonesia sudah 6 tahun dan waktu Ramadhan sangat spesial,” kata Heather saat di wawancara Kompas TV dan diposting di Instagram Kedutaan AS pada Senin (26/4/2021).
Salah satu momen paling berkesan baginya adalah ketika ia menghabiskan waktu berbuka puasa dengan anak-anak sekolah.
Pada tahun lalau, ketika pandemi memaksa orang-orang untuk membatasi berkegiatan diluar rumah, Kedutaan AS menggelar buka puasa secara virtual dengan staf Kedutaan AS.
Baca juga: DOA Buka Puasa Ramadhan: Lengkap dengan Niat Salat Tarawih, Berbahasa Arab, Latin, juga Artinya
Itu juga berkesan baginya dimana ia dan staf Kedubes AS bertukar pengalaman saat Ramadhan.
Opor Ayam atau yang juga ia sebut ‘Chicken Curry’ menjadi menu favorit Heather saat bulan Ramadhan.
“Chicken curry yang enak sekali,” katanya.
Ramadhan di AS menurutnya tidak jauh seperti di Indonesia.
Ramadhan menjadi kesempatan bagi warga muslim AS berkumpul bersama keluarga dan teman-teman sebelum pandemi melanda dunia.
Heather Variava mengatakan bahwa dia sudah mengenal Islam sejak duduk di bangku SMA, ketika dirinya belajar mengenai agama-agama yang ada di dunia.
Gurunya mengajak mengunjungi masjid lokal di kampung halamannya yang ada di Iowa, dimana ia juga mempelajari ajaran agama Islam.
“Saya dan guru saya mengunjungi masjid lokal di kampung halaman saya untuk belajar 5 pilar Islam (rukun Islam), berdoa dalam Islam. Itu merupakan bagian penting dari pertumbuhan saya dalam belajar agama lain, termasuk Islam,” katanya.
Wakil Dubes AS itu sangat yakin dengan hubungan baik yang terjalin antara AS dan Indonesia, salah satunya kerja sama dalam mengatasi perubahan iklim.
Heather Variava menyambut baik saat Presiden Jokowi bergabung dengan Presiden Biden beberapa minggu lalu untuk membicarakan perubahan iklim, dimana AS akan menjadi tuan rumah di ‘Virtual Leader Summit’ terkait perubahan iklim.
“Indonesia salah satu negara yang penting bagi Amerika,” ujarnya.