TRIBUNNEWS.COM - Warga Muhammadiyah akan berpuasa Ramadhan mulai Sabtu (2/4/2022) besok.
Sementara Jumat (1/4/2022) malam ini, warga Muhammadiyah mulai melaksanakan shalat tarawih.
Kemudian pada Sabtu besok pagi, warga Muhammadiyah akan bersantap sahur.
Hal ini sesuai dengan keputusan yang tertuang dalam Maklumat PP Muhammadiyah nomor 01/MLM/I.0/E/2022.
Baca juga: Jadwal Imsakiyah Ramadhan 2022 se-Indonesia dan Jadwal Buka Puasa, Muhammadiyah Puasa Mulai 2 April
Baca juga: Muhammadiyah Terbitkan 15 Poin Panduan Ibadah Saat Pandemi Covid-19 di Bulan Ramadan
Sementara itu, untuk awal puasa Ramadhan 2022 dari pemerintah masih menunggu hasil sidang isbat yang digelar pada Jumat (1/4/2022) hari ini.
Saat ini, Kementerian Agama (Kemenag) masih menggelar sidang isbat penetapan 1 Ramadhan 1443 H.
Adapun hasil sidang isbat Kemenag akan diumumkan pada pukul 19.15 WIB.
Masyarakat dapat memantau hasil sidang isbat penetapan 1 Ramadhan 1443 H melalui link live streaming di bawah ini.
Berikut link live streaming untuk menyaksikan hasil sidang isbat (penetapan) Ramadhan 1443 H/2022:
1. TVRI (TV pool)
2. YouTube Kemenag
3. Fanpage Kemenag
4. Instagram Kemenag
5. YouTube Bimas Islam Kemenag
Niat Puasa dan Berbuka Puasa
Amal ibadah, terutama saat puasa Ramadan, tentu harus diawali dengan niat yang baik dan muncul dari hati.
Namun demikian, ada sebagian dari kita yang berkeyakinan, niat perlu dilafalkan.
Berikut daftar lengkap niat puasa dan berbuka puasa:
1. Bacaan Niat Puasa
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ اَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةِ ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghodin 'an adaa'i fardhi syahri romadhoona hadihis-sanati lillahi ta'aalaa
Artinya: Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban di bulan Ramadan tahun ini, karena Allah Ta'ala.
2. Doa Buka Puasa
اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
Allahumma lakasumtu wabika aamantu wa’alaa rizqika afthortu birohmatika yaa arhamar roohimiin
Artinya: Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, dengan-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa), dengan rahmat-Mu, wahai Allah Tuhan Maha Pengasih.
Jadwal Imsakiyah Ramadhan 2022 se-Indonesia
PP Muhammadiyah juga telah merilis jadwal Imsakiyah Ramadhan 2022 yang di dalamnya terdapat waktu imsak, salat lima waktu, serta buka puasa.
Jadwal Imsakiyah Ramadhan 2022 dari Muhammadiyah dihisab dan disusun Wakil Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah, Dr Oman Fathurohman.
Berikut jadwal Imsakiyah Ramadhan 2022/1443 H yang dirilis PP Muhammadiyah, sebagaimana dikutip Tribunnews.com dari suaramuhammadiyah.id:
1. Aceh – Banda Aceh
2. Sumatera Utara – Medan
3. Sumatera Barat – Padang
4. Riau – Pekanbaru
5. Kepulauan Riau – Tanjungpinang
6. Jambi
7. Bengkulu
8. Sumatera Selatan – Palembang
9. Kepulauan Bangka Belitung – Pangkalpinang
10. Lampung – Bandar Lampung
11. Banten – Serang
12. Jawa Barat – Bandung
13. DKI Jakarta
14. Jawa Tengah – Semarang
15. DIY – Yogyakarta
16. Jawa Timur – Surabaya
17. Bali – Denpasar
18. Nusa Tenggara Barat (NTB) – Mataram
19. Nusa Tenggara Timur (NTT) – Kupang
20. Kalimantan Barat – Pontianak
21. Kalimantan Tengah – Palangka Raya
22. Kalimantan Selatan – Banjarmasin
23. Kalimantan Timur – Samarinda
24. Kalimantan Utara – Tanjung Selor
25. Sulawesi Utara – Manado
26. Sulawesi Tengah – Palu
27. Sulawesi Selatan – Makassar
28. Sulawesi Tenggara – Kendari
29. Gorontalo
30. Sulawesi Barat – Mamuju
31. Maluku – Ambon
32. Maluku Utara – Ternate
33. Papua Barat – Manokwari
34. Papua – Mimika
35. Papua – Jayapura
Selengkapnya, Anda dapat menyimak jadwal Imsakiyah Ramadhan 2022 H dengan meng-klik tautan ini.
Masih dari suaramuhammadiyah.id, metode hisab yang dipakai Muhammadiyah adalah memperhitungkan posisi lintang, bujur daerah, serta tinggi daerah yang dihisab.
Hal ini berbeda dengan metode hisab lembaga lain yang biasanya tidak memperhitungkan tinggi daerah.
Awal waktu subuh dan imsak dalam jadwal imsakiyah 2022 dihitung sesuai dengan kriteria awal waktu subuh hasil Munas Tarjih Muhammadiyah ke-31 tahun 2020.
Yaitu awal waktu subuh ditentukan ketika ketinggian matahari berada dalam posisi minus delapan belas derajat.
(Tribunnews.com/Sri Juliati)