Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ade Mayasanto
TRIBUNNEWS.COM, TASIKMALAYA - Hujan abu akibat letusan gunung Merapi masih dirasakan masyarakat di Tasikmalaya, Jawa Barat. Sedikitnya sudah tiga hari berturut-turut, hujan abu jatuh di Tasikmalaya.
Loli Kurdi, salah satu masyarakat di Tasikmalaya menyebut, hujan abu yang jatuh di Tasikmalaya menyakitkan mata. "Mata sakit kalau kena abu Merapi," ujar Loli kepada Tribunnews.com di Tasikmalaya, Jumat (5/11/2010).
Bukan hanya sakit di mata, menurutnya, hujan abu yang menempel di pipi juga terasa panas. "Saya harus rajin cuci muka, soalnya panas di pipi bila dibiarkan," ucapnya.
Penampakan guyuran hujan abu masih terlihat menempel di jas hujan yang dikenakan Loli. Padahal, saat Tribun menemuinya, Tasikmalaya tengah diguyur hujan.
Kendati terkena guyuran hujan abu, pria yang berprofesi penjaja makanan nasi ini tak berniat menghentikan kegiatan usaha. "Saya pagi masih belanja ke pasar, kok," tuturnya.
Siti Aminah, petugas Tata Usaha salah satu kampus di Tasikmalaya menyebut, akibat hujan api Merapi, pakaian yang dijemur pun kotor. "Jemuran pakaian kotor abu," keluh perempuan yang disapa Minah ini.(*)
Abu Merapi di Tasikmalaya Bikin Sakit di Mata
X
Penulis: Ade Mayasanto
Editor: Juang Naibaho
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger