YOGYAKARTA,TRIBUNNEWS.COM — Warga Kali Code di sekitar Jembatan Gondolayu, Yogyakarta, mematok harga Rp 5.000 untuk sekarung setara 25 kg pasir Merapi.
Menurut seorang warga, Tunggul Tauladan (28), warga tidak menggali pasir untuk dijual ke pemilik toko material, tetapi untuk dipakai sendiri. Kalaupun dijual, maka itu hanya kepada tetangga.
"Warga mengambil pasir pertama-tama untuk mengurangi pendangkalan. Pasir dimasukkan ke karung, lalu disimpan oleh masing-masing," ujar Tunggul.
"Kalau tetangga lain sedang renovasi dan butuh pasir lebih banyak, baru pasir itu dijual. Sekarung itu sekitar 25 kg, dijual Rp 5.000," tambahnya. (kompas.com)