Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Steven Greatness
TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK - General Manager Garuda Indonesia Pontianak, Kalimantan Barat Wempie Ohoiwutun, mengatakan sampai saat ini, semua jadwal penerbangan untuk Pontianak berjalan seperti biasa dan normal.
Meski sempat mengalami keterlambatan pada penerbangan pertama dengan pesawat GA501 yang seharusnya berangkat pukul 06.30 Wib berubah menjadi sekitar pukul 08.00 Wib, akibat adanya rencana aksi mogok oleh pilot di Jakarta.
"Kalau boleh saya katakan untuk Pontianak semua berjalan seperti biasa saja. Memang penerbangan pertama GA501 yang seharusnya berangkat jam 06.30 menjadi hampir jam 08.00 atau mengalami keterlambatan sekitar 45 menit," kata Wempie kepada Tribun, Kamis (28/7/2011).
Keterlambatan karena rencana mogok, jadi bukan karena faktor lain. Kendati demikian, Garuda memberikan apresiasi kepada para penumpang yang sabar dan tabah menunggu. Sebab tidak ada satu pun penumpang yang menyampaikan komplain kepada pihak Garuda.
Apresiasi yang tinggi patut diberikan kepada para penumpang, khususnya penumpang asal Kalbar karena semua mengerti dan menunggu dengan sabar. Serta percaya kepada manajemen Garuda akan memberikan solusi yang baik.
Penerbangan normal kembali efektif hari ini (28/7/2011) pukul 12.58 Wib , seiring mogok berhenti dan penerbangan Garuda Indonesia normal kembali serta untuk besok dan seterusnya semua normal, ujar Wempie.
Kendati aksi mogok berhenti, Wempie mengaku belum mendapat informasi apakah sudah ada kesepakatan antara manajemen Garuda dengan para pilot.
"Saya kurang tahu apakah sudah ada deal, kesepakatan atau tidak tapi saya pikir kejernihan berpikir yang mengedepankan kebutuhan penumpang diatas segalanya sehingga akhirnya sepakat untuk tidak mogok," ungkapnya.
Ia menambahkan, bagi Garuda Indonesia Pontianak Lesson To Learn dari kejadian ini adalah kedewasaan penumpang dalam memahami persoalan dan ini harus diacungkan jempol kepada para pelanggan Garuda Indonesia.
"Mereka telah menyadari fungsi dan peran stakeholder. Para penumpang tidak dengan emosi menanggapi persoalan ini malah memberikan dorongan moril bagi staf saya, secara tidak langsung para penumpang mengatakan we are on your side. Saya pribadi bangga kepada pelanggan Garuda Indonesia khususnya yang berada di Kalbar ini. Secara tidak langsung saya mendapat dukungan dari Pemda Kalbar, Polda Kalbar yang ikut menanyakan dan memberikan dorongan moril kepada saya dan untuk itu semua saya patut mengucapkan terima kasih," tutur Wempie lagi.
Oleh karena itu, sampai saat ini tidak ada penumpang ataupun calon penumpang yang membatalkan penerbangannya dengan Garuda Indonesia. Kedua flight Garuda yang berangkat pukul 12.55 Wib dan pukul 16.55 Wib tetap penuh.
"Besok (29/7/2011) flight Garuda Indonesia dari Pontianak penuh semua," ujarnya.