Laporan Wartawan Surya, Sri Wahyunik
TRIBUNNEWS.COM, JEMBER - Tidak mengikuti Ujian Nasional (Unas) karena menikah ternyata masih terjadi di Kabupaten Jember. Seperti yang terjadi pada seorang siswi SMK Trunojoyo Jember, yang absen Unas tahun ini karena menikah.
Selain menikah, sejumlah peserta Unas juga mundur karena sejumlah alasan. Dua orang murid SMK Islam Bustanul Ulum (IBU) Jember mundur dari Unas dengan alasan pindah. "Ada dua yang pindah ke Madura karena mondok sehingga mundur," ujar Ketua Yayasan SMK IBU Hafidi.
Selain hanya diwarnai mundurnya sejumlah peserta Unas, pelaksanaan Unas di hari pertama di Jember berjalan lancar. Pada hari pertama Unas sempat diwarnai isu tertukarnya soal bahasa Indonesia dengan Bahasa Inggris.
"Setelah saya cek, ternyata itu isu. Kebetulan isunya ada soal tertukar di Kecamatan Tanggul, saya langsung cek ke sekolah disana dan tidak ada," ujar anggota Komisi D (Bidang Pendidikan dan Kesejahteraan) DPRD Jember, Ayong Sahroni.