TRIBUNNEWS.COM, AMBON - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kembali memperingatkan warga khususnya para penyedia maupun pengguna jasa transportasi laut untuk mewaspadai gelombang tinggi 4 hingga 5 meter yang berpotensi terjadi di Laut Arafura bagian timur pada 9-10 April.
"Warga yang hendak berlayar dan para penyedia transportasi laut sebaiknya mewaspadai tinggi gelombang 4 sampai 5 meter yang berpotensi terjadi di Laut Arafura bagian timur pada 9-10 April ini ," ungkap Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Maluku, Kifly Wakanno kepada wartawan di Ambon, Selasa (9/4/2013).
Selain di perairan Arafura, kondisi cuaca tersebut juga dapat berpeluang terjadi di Pulau Ambon, Pulau Seram, Pulau Buru, Pulau Banda, Kepulauan Kei, Kepulauan Tanimbar dan Kepulauan Aru. Peringatan dini tersebut telah diteruskan kepada kepala BPBD seluruh kabupaten dan kota di Maluku.
Para bupati dan wali kota pun ikut diminta untuk mengarahkan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) teknis untuk mengawasi setiap perusahan jasa pelayaran terkait peringatan dini yang dikeluarkan BMKG.
"Kami harapkan para kepala daerah juga ikut mengimbau perusahaan penyedia maupun pengguna jasa transportasi laut agar memperhatikan perubahan cuaca secara ekstrem," pintanya.