Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Jogja, Singgih Wahyu Nugraha
TRIBUNNEWS.COM – Subagyo (44), warga dusun Jetis, Pagerharjo, Samigaluh, Kabupaten Kulonprogo Yogyakarta, tewas tertimpa batang pohon kelapa. Nyawanya tak terselamatkan lagi, dan menghembuskan nafas terakhir dalam perjalanan ke rumah sakit.
Dari informasi yang dihimpun Tribun Jogja, peristiwa itu terjadi pada Minggu (14/4/2013) sore sekitar pukul 16.30 WIB. Bermula saat korban dan seorang rekannya, Sukardi (42), hendak menebang pohon setinggi delapan meter milik seorang tetangganya di Dusun Kalirejo, Pagerharjo. Sukardi bertugas memotong batang pohonm sementara korban mengamankan jalan di sekitar pohon.
Sukardi lantas segera memanjat pohon kelapa tersebut dan memotong bagian tengah pohon. Posisi korban saat itu berada di samping pohon. Begitu Sukardi selesai memotong, batang pohon sejurus kemudian pun langsung roboh ke tanah. Namun tanpa disangka, batang pohon yang tumbang ternyata menimpa tubuh Subagyo.
Korban pun berteriak kesakitan terkapar di tanah dengan batang pohon kelapa menindih tubuhnya. Warga sekitar yang mendengar teriakan itu pun langsung datang berusaha memberikan pertolongan. Subagyo segera dilarikan ke rumah sakit namun jiwanya tak tertolong.
Subagyo meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit. Kuatnya benturan antara batang pohon dengan tubuhnya mengakibatkan korban mengalami luka serius di bagian kepala serta memar di punggung.
Menurut Kepala Desa Pagerharjo, Keksi Wuryaningsih, saat itu Subagyo sebetulnya bertugas mengawasi jalan. Namun saat Sukardi memanjat dan menebang bagian tengah pohon kepala, korban justru berada di bawah pohon dan tidak mengamankan jalan hingga kahirnya tertimpa batang pohon.
“Pak Bagyo sebetulnya bertugas ngawasin jalan supaya tidak ada orang yang lewat sewaktu pohon ditebang. Namun justru dia sendiri yang tertimpa pohon,” katanya, Senin (15/4/2013).
Menurut Kasubag Humas Polres Kulonprogo, AKP Kaswadi, dari hasil pemeriksaan dan olah TKP tidak ditemukan adanya tanda penganiayaan. Penyebab kematian diduga karena kelalaian korban karena berada di samping pohon kelapa yang ditebang. Korban yang saat itu berdiri di samping pohon diduga tidak memperhatikan lokasi jatuh pohon kelapa yang ditebang.