TRIBUNNEWS.COM MIMIKA, — Tambang bawah tanah Deep Ore Zone (DOZ) di areal pertambangan PT Freeport Indonesia di Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Jumat (31/5/2013) pukul 13.00 WIT, runtuh. Akibat insiden ini, satu orang tewas.
Berdasarkan keterangan Ketua DPC SPSI PT Freeport Indonesia, Virgo Solossa, satu korban tewas itu adalah pekerja tambang bawah tanah yang tertimbun luncuran lumpur.
Terkait insiden ini, belum ada konfirmasi dari pihak PT Freeport Indonesia serta dari aparat kepolisian setempat. Sebelumnya, pada Selasa14 Mei 2013 lalu, terjadi insiden runtuhnya atap tambang bawah tanah Big Gossan yang menimpa ruang kelas 11 QMS underground. Sebanyak 28 orang meninggal dalam insiden ini dan 10 orang cedera berat dan ringan.