Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Surya, Haorrahman
TRIBUNNEWS.COM – Agus Husaini (26), warga Jalan Benteng Timur Surabaya, sempat membuat warga sekitar panik. Secara tiba-tiba Agus membakar rumahnya sendiri. Beruntung api tidak sampai membesar dan merembet ke rumah lainnya, karena berhasil dipadamkan warga. Agus sendiri akhirnya diamankan di Polsek Semampir.
Menurut pengakuan tersangka, ia nekat melakukan hal itu karena sakit hati dengan suadara-saudaranya yang tidak memerhatikan dirinya. ”Keluarga saya tidak perhatian lagi pada saya. Mereka tidak mau tahu apa yang saya alami,” kata Agus, di Polsek Semampir.
Agus, Selasa (9/7/2013) sore, mengadu ke kakaknya karena kalah berkelahi. Namun tidak ada tanggapan dari keluarga Agus. Karena kecewa, akhirnya Agus berniat membakar rumahnya.
Saat itu tersangka mengambil kasur gulung dan bantal, lalu dibawa ke lantai dua. Saat rumah dalam keadaan kosong, tersangka lalu membakar kasur dan bantal itu. Setelahnya tersangka melarikan diri.
Namun tetangga sebelah rumah tersangka mengetahui asap tebal dari atap rumah tersangka, sehingga bergegas memberitahu warga lainnya. Warga pun bahu membahu dan berhasil memadamkan api.
”Warga melihat tersangka namun justru melarikan diri, padahal rumahnya terbakar, sehingga warga curiga tersangka sengaja membakar rumahnya,” kata Kanitreskrim Polsek Semampir, AKP Mudjiono.
Sebelum api membesar, warga berhasil memadamkan api tersebut. Polisi langsung mencari tersangka, dan berhasil menangkapnya.