Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM , PASURUAN - Ketua Dewan Pembina DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto mengampanyekan pasangan Soekarwo-Saifullah Yusuf (KarSa), Kamis (22/8/2013).
Kampanye yang dibalut dalam acara Halal Bihalal Pakde Karwo dan Prabowo Subianto digelar oleh Koperasi Peternakan Sapi Perah (KPSP) Setia Kawan, Nongkojajar, Kabupaten Pasuruan. Hadir dalam kampanye tertutup itu, 2.500 orang dari berbagai elemen masyarakat. Mulai peternak, fatayat, muslimat, kiai, ulama, tokoh masyarakat, dan pengurus partai pendukung pasangan Soekarwo-Saifullah Yusuf (KarSa).
Menurut Prabowo, dirinya sengaja datang berkampanye untuk memberikan dukungan penuh kepada Pakde Karwo dan Gus Ipul agar menang dalam Pilgub Jatim 2013.
"Kemenangan Pakde Karwo dan Gus Ipul sangat penting, karena Jawa Timur sangat penting bagi Indonesia. Jawa Timur juga salah satu provinsi dengan jumlah penduduk terbesar," tegasnya, di hadapan ribuan massa yang hadir.
Menurut Prabowo, tidak ada alasan bagi masyarakat Jatim untuk tidak memilih KarSa. Pasangan incumbent ini dia nilai merupakan pemimpin yang teruji dengan keberpihakan terhadap rakyat dan bangsa yang luar biasa.
"Indonesia punya 33 Gubernur, punya banyak Menteri dan Dirjen. Tapi tidak banyak yang berpihak kepada bangsa sendiri, rakyat sendiri seperti yang dilakukan Pakde Karwo dan Gus Ipul untuk masyarakat Jawa Timur," tandas Mantan Danjen Koppasus ini.
Dirinya, kata Prabowo, tidak ngecap. Di saat pemerintah pusat dan nasional gandrung dengan beras impor, Pakde Karwo berani mengambil risiko dengan menolak keberadaan beras impor masuk Jatim untuk berpihak pada rakyat.
"Hanya orang nasionalis dan berjiwa patriot yang melakukan itu. Ini fakta. Karena saya ini tipe orang yang tidak senang memuji dan tidak bisa berdiplomasi. Ngomong selalu apa adanya," terang Prabowo.
Untuk itu, ia minta kader, keluarga besar Partai Gerindra serta seluruh masyarakat Jatim menggalang dukungan untuk mensukseskan terpilihnya Pakde Karwo dan Gus Ipul dalam coblosan 29 Agustus nanti.
"Kalau saya warga Jawa Timur, tanggal 29 pasti akan coblos Pakde Karwo dan Gus Ipul. Karena tidak hanya masyarakat Jawa Timur yang ingin Pakde Karwo menang, nasional juga menginginkan hal yang sama," tandasnya, berapi-api.