Laporan wartawan Pos Belitung, Al Adhi Setyanto
TRIBUNNEWS.COM, BELITUNG -- KRI Welang yang dikomandoi Kapten Laut P Adriansyah rencananya akan melakukan pencarian korban yang dinyatakan hilang dalam peristiwa terbakarnya Kapal Express Bahari 8C di Perairan Batu Dinding Selat Nasik, Kamis (22/8/2013), selama satu minggu setelah peristiwa tersebut.
KRI yang berawak 25 personel tersebut berangkat dari Pelabuhan Pangkalbalam pada Jumat (23/8/2013) sekitar pukul 16.00 WIB. Sesampainya di Perairan Belitung langsung melakukan penyisiran dari perairan bagian utara Belitung.
Sementara itu KRI Silea yang juga diturunkan dalam pencarian ini tidak bisa merapat ke dermaga Pelabuhan Tanjungpandan karena kondisi dermaga yang penuh. Sehingga KRI tersebut tetap melakukan penyisiran dan lempar sauh di tengah laut.
"Rencananya seminggu kita bantu di sini melakukan penyisiran. Hari ini tadi sudah melakukan penyisiran, besok kita lakukan lagi. Dan lusanya setelah melakukan penyisiran, kita langsung masuk ke Pangkalbalam," kata Kapten Laut P Adriansyah kepada bangkapos.com di Pelabuhan Tanjungpandan, Sabtu (24/8/2013).