Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Surya,Sudarmawan
TRIBUNNEWS.COM,MADIUN- Sebuah mobil Ford Laser bernopol AE 1270 BT yang dikemudikan Briptu Pipit Tri Yulianto, anggota Satuan Rreskrim Polres Madiun ludes terbakar di pertigaan jembatan Kelurahan Nambangan Lor, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, Selasa (8/10/2013).
Diduga, kebakaran itu disebabkan hubungan arus pendek (korsletig) salah satu kabel yang ada di dalam dastbord mobil keluaran Tahun 1993 itu.
Sontak kebakaran itu, sempat menyedot perhatian arus lalu lintas di jalur utama dari Madiun menuju Jiwan, Kabupaten Madiun dan Takeran, Kabupaten Magetan itu.
Apalagi, api sempat membumbung tinggi hingga meludeskan seluruh bodi dan isi yang ada di dalam mobil dan kondisi banyak pekerja serta kalangan orangtua yang mengantarkan anaknya ke sekolah.
Kondisi ini membuat arus dari Kota Madiun sempat ditutup petugas Lantas Polres Madiun untuk menghindari kemacetan di pertigaan.
Selain itu, untuk memudahkan petugas dan satu unit mobil Pemadam Kebakaran (PMK) memadamkan api yang menghanguskan mobil itu. Ditaksir kerugian akibat kebakaran yang menyebabkan mobil tinggal kerangkanya itu mencapai Rp 20 juta.
Pemilik mobil sekaligus yang mengemudikan mobil Briptu Pipit Tri Yulianto mengatakan jika pagi itu dirinya berangkat dari rumah kontrakan di Desa Sambirejo, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun untuk mengikuti apel ke kantor Polres Madiun.
Namun dalam perjalanan, tiba-tiba mobilnya keluar api dalam dastbord. Selanjutnya, dirinya menghentikan mobilSaya sudah berusaha melepaskan aliran listrik ke aki dan membuka kap mobil, tetapi tetap api masih terus menyalahnya dan meminggirkannya.
" Saat saya berusaha mencari air, api justru semakin membesar dan menghangus seluruh bodi mobil," terangnya kepada Surya(Tribunnews.com Network), Selasa (8/10/2013).
Selain itu, Pipit belum bisa memastikan penyebab kebakaran itu. Hanya saja dirinya menduga jika tak disebabkan korsleting di bagian AC, uadio, dan sekring mobilnya itu.
"Dugaan sementara saya di ketiga bagian itu pemicu kebakarannya. Kan itu sumber aliran listrik paling besar di dalam mobil. Karena ac-nya juga nyala," imbuhnya.
Sejumlah petugas lantas Polres Madiun Kota mengatur arus lalu lintas di pertigaan jembatan Nambangan Lor itu untuk mengurangi arus kemacetan.
"Dugaan sementara hubungan arus pendek aliran listrik di dalam mobil korban. Prakiraan kerugian sekitar Rp 20 juta," pungkas Kapolsek Manguharjo, Kompol Agus Suharyono.