TRIBUNNEWS.COM, BANDA ACEH - Setelah dilakukan pencarian selama enam hari berturut-turut, akhirnya Ahmad Syaifullah (25), pemuda asal Brebes, Jawa Tengah yang hilang saat mandi-mandi di Laut Lhoknga, Aceh Besar, Selasa (15/10/2013) pekan lalu ditemukan tewas.
Seperti diketahui, dua pemuda asal Jawa, yaitu Ardi dari Madiun, Jawa Timur dan Ahmad Saiful dari Brebes, Jawa Tengah tenggelam akibat terseret arus ketika mandi-mandi di laut Lhoknga, Aceh Besar, Selasa (15/10/2013) petang atau bertepatan hari raya pertama Idul Adha 1434 H. Namun, salah seorang di antaranya berhasil diselamatkan.
Sejak peristiwa hilangnya Saiful, upaya pencarian terus dilakukan dengan melibatkan tim SAR Gabungan dari unsur TNI/Polri, relawan RAPI Banda Aceh dan Aceh Besar serta dari Kantor SAR Banda Aceh yang dikomandoi Kasubsi Operasi Ibnu Haris.
Pantauan Serambi (Tribunnews.com Network), tercatat ada tiga rubber boat yang diturunkan selama lima hari berturut-turut yaitu dari Paskhas, Pol Airud, dan Basarnas. Penyisiran dilakukan ke arah kiri dan kanan dari titik tenggelam di depan PT SAI pada radius tidak kurang enam kilometer untuk masing-masing arah.
Pada hari ke-4 misi pencarian, posko digeser ke kawasan Pantai Cemara (Pulau Kapok) berjarak sekitar satu kilometer dari titik kejadian namun belum ada juga tanda-tanda untuk menemukan korban.
Memasuki hari ke-5, kecurigaan korban hanyut ke kawasan Pantai Lange, berjarak sekitar 5 mil dari Pantai Lhoknga semakin menguat sehingga pada Minggu (20/10/2013) pagi, Kasubsi Operasi Kantor SAR Banda Aceh, Ibnu Haris mengerahkan tim SAR darat melakukan penyisiran ke kawasan pantai di lereng pegunungan tersebut.
"Menjelang siang posko komunikasi RAPI di Pulau Kapok mendapat kabar ditemukannya sesosok mayat di Pantai Lange dan mayat itu diyakini adalah Ahmad Saiful," kata Dansatgas Komunikasi RAPI Banda Aceh, Ismail (JZ01BPJ).
Memastikan temuan mayat tersebut, tim SAR mengerahkan satu unit rubber boat dari Posko Pulau Kapok untuk evakuasi melalui laut. Proses evakuasi berjalan lancar meski harus menghadapi ombak besar terutama pada saat rubber boat harus merapat ke tepian pantai Lange.
Sekitar pukul 12.00 WIB, jenazah Ahmad Syaifullah didaratkan ke Posko Pulau Kapok dan selanjutnya dibawa ke RS Kesdam Banda Aceh dengan ambulance PMI Aceh Besar.
Mengutip keterangan dari salah seorang kerabat korban, jenazah Ahmad Syaifullah akan dipulangkan ke kampung halamannya di Brebes. Lokasi penemuan mayat Ahmad Syaifullah berjarak sekitar 5 mil arah utara Lhoknga atau pada lokasi temuan mayat Serda Bambang pada 5 Mei 2013.(nas)