Laporan Wartawan Tribun Jateng, Galih Priatmojo
TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Dalam acara bedah buku memoarnya, Sidarto Danusubroto mengkritik bahwa demokrasi yang dibangun saat ini sudah kehilangan rohnya.
Menurutnya wawasan kebangsaan yang dahulu telah dirintis oleh Founding Father Indonesia, kini mulai tergerus.
Sidarto mencontohkan bagaimana saat ini Indonesia telah dikuasai yang namanya the power of money. Dirinya menyebut uang menjadi penguasa yang mengkungkung kehidupan Indonesia.
Uang secara kuat menggerus semangat perjuangan Bung Karno dan kawan-kawan yang bercita-cita membangun Indonesia yang kuat dan sejahtera.
"Sekarang ini republik ini menganut demokrasi wani piro," ujarnya, Rabu (23/10/2013).