TRIBUNNEWS.COM PAREPARE - Tersangka kasus KDRT, yang juga Kepala Dinas PU Parepare, Imran Ramli, 'alergi' dengan kamera wartawan.
Terbukti, setelah beberapa jam diperiksa penyidik, ia tak kunjung keluar dari ruangan pemeriksaan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA), Mapolres Parepare.
Salah seorang polwan, yang enggan disebutkan namanya, mengatakan bahwa proses pemeriksaan Imran Ramli sudah selesai sejak beberapa jam lalu.
"Dari tadi selesai pemeriksaannya, saya sendiri yang menanyainya," kata polwan tersebut dan kembali masuk ke ruangannya.
Informasi lainnya, banyaknya wartawan yang menunggu, membuat Imran Ramli, yang didampingi pengacaranya, Andi Lilling, 'bertahan' di ruang penyidik.
Bahkan salah seorang penyidik, terlihat keluar beberapa saat lamanya, dan kembali dengan membawa nasi bungkus.
Kabarnya nasi bungkus tersebut untuk Imran Ramli, dan pengacara yang mendampinginya.
Imran Ramli diperiksa sejak pukul 09.15 Wita dan belum juga meninggalkan ruangan penyidik, hingga pukul 15.00 Wita.(ali)