Laporan Wartawan Surya,Imam Taufiq
TRIBUNNEWS.COM, BLITAR - Hayono Isman, anggota DPR RI berziarah ke makam Bung Karno, di Kota Blitar, Jumat (1/11/2013) siang.
Mantan Menteri Negara Pemuda dan Olahraga pada Kabinet Pembangunan VI (1993-1998), tak datang sendirian melainkan didampingi istrinya, Popi
Puspitasari, dan Pimpinan Daerah Kolektif Kosgoro Jatim, Cahyo Utomo.
Bahkan, tak ketinggalan sekitar 150 anggota Mas Trip (Tentara Republik Indonesia Pelajar) se-jatim ikut mendampinginya.
Dengan memakai seragam kebesarannya, yang serba gelap, rombongan tiba di makam Bung Karno pukul 09.00 WIB.
Sebelum berziarah, anggota Mastrip terlebih membentuk barisan di halaman makam, untuk menyambut kedatangan pria kelahiran Surabaya ini.
Begitu Hayono Isman masuk ke pelataran makam, para anggota Mastrip itu langsung menyambutnya dengan memberikan penghormatan layaknya komandan upacara.
Selanjutnya, ia memimpin mengheningkan cipta, dan kemudian dilanjurkan berziarah.
Sekitar 20 menit berziarah, rombongan meninggalkan makam dengan menumpang dua bus dan beberapa mobil lainnya.
Namun sebelum berziarah ke makam, Hayono Isman terlebih dulu mengunjungi Pesantren Islahiyah, di Kecamatan Singosari, Malang. Ia juga menyempatkan berziarah makam Kiai Maskur, yang ada di komplek pesantren tersebut.
"Kiai Maskur itu dulu, anggota BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia). Karena itu, kami menghargai jasa-jasanya dengan berziarah ke makamnya," ujar Hayono.
Dijelaskannya, tujuan dia dan rombongan napak tilas ke makam-makam tokoh kemerdekaan seperti ke makam proklamtor ini adalah untuk menghormati dan sekaligus mengenang jasa-jasanya.
Rencananya, rangkaian kegiatan ini akan berakhir di makam Gus Dur di Jombang, pada 8 Nopember nanti.
"Saya ini anaknya Pak Isman, bapak saya itu dulu pencetus berdirinya Mastrip Mas. Karena itu, kami ingin membangkitkan semangat para pelajar dan pemuda agar bisa kembali meniru semangatnya pemuda Mastrip dulu, yang gigih dan berani berjuang melawan penjajah," ungkapnya.